Tiga Pelatih Beri Respons Beragam soal Jadwal Kompetisi Liga 1 2023-2024

KOMPAS.com – Draf jadwal pertandingan Liga 1 2023-2024 telah diterima 18 klub peserta.

Draf tersebut sudah termasuk perubahan format kompetisi yang terbagi dalam dua tahap, yakni Regular Series dan Championship Series.

Artinya, akan ada penambahan jumlah pertandingan dibandingkan musim-musim sebelumnya.

Pada babak Regular Series akan tersaji 306 pertandingan yang terbagi dalam 34 pekan, sedangkan di babak Championship Series akan ada delapan laga untuk menentukan juara.

Baca juga: Respons Persib Perihal Draft Jadwal Liga 1 2023-2024

Jadwal Liga 1 2023-2024 banyak mengalami perubahan, terutama dari sisi jeda pertandingan dan penyesuaian dengan agenda FIFA Match Day dan agenda Timnas Indonesia.

Melihat penyesuaian dan juga perubahan jadwal kompetisi, tiga pelatih tim kontestan Liga 1 angkat bicara mengomentari jadwal yang dibuat PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) :

1. Stefano Cugurra

Pelatih Bali United Stefano Cugurra menilai draf jadwal yang telah diberikan cukup bagus karena kompetisi off saat ada agenda FIFA Matchday.

Artinya, klub tidak akan mengalami masalah ketika pemain andalannya dipanggil untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Namun, ia memberikan kritik karena ada beberapa pertandingan yang memiliki jarak pertandingan cukup pendek.

Pelatih asal Brasil itu menyebut ada beberapa pertandingan yang jeda hanya tiga hari dan hanya cukup untuk recovery pemain.

Baca juga: Pro Kontra Perubahan Format Liga 1 2023-2024

“Pasti lebih bagus waktu ada agenda FIFA tidak ada pertandingan di Liga tapi di draf schedule ada beberapa pertandingan cuma tiga hari buat persiapan,” tutur pelatih yang biasa disapa Teco itu.

“Ini saya pikir tidak ada waktu buat latihan dengan tim karena cuma ada waktu buat recovery pemain,” sambungnya.

2. Aji Santoso

Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, merespons rilis jadwal resmi Liga 1 2023-2024 dengan seruan kepada pemain untuk siap menghadapi kompetisi.

Ia menginstruksikan pemainnya untuk bisa tancap gas sejak awal karena diprediksi musim ini akan lebih kompetitif.

Ia menilai sisa waktu lebih kurang satu bulan menuju kick off kompetisi harus dimaksimalkan sebaik mungkin untuk mematangkan persiapan tim.