KOMPAS.com – Seusai melakoni laga uji coba melawan Persebaya Surabaya beberapa waktu lalu, pelatih Bali United Stefano Cugurra menyebut tidak ada agenda uji coba lanjutan yang bakal dijalani tim.
Ia tidak ingin pemain Bali United mengalami cedera jika memaksakan uji coba dalam waktu dekat.
Tim sudah harus fokus menghadapi PSM Makassar pada laga babak playoff internal perebutan satu tiket Liga Champions Asia 2023.
Laga melawan PSM digelar dengan format home away. Leg pertama akan digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali, Selasa (6/6/2023) mendatang.
Baca juga: PSSI dan LIB Inspeksi Markas Bali United
Lalu, leg kedua digelar 4 hari kemudian di Stadion Gelora BJ Habibie Parepare, Sulawesi Selatan, Sabtu (10/6/2023).
Melihat persiapan menghadapi PSM yang tidak terlalu panjang membuat Stefano Cugurra fokus mempersiapkan tim daripada menggelar laga uji coba dalam waktu dekat.
"Setelah melawan Persebaya, tim tidak ada uji coba lagi karena risiko cedera pemain. Kami akan latihan tim saja untuk persiapan melawan PSM di waktu sisa ini," kata pelatih asal Brasil itu.
"Antisipasi ada yang cedera saat uji coba. Kami sekarang fokus latihan untuk melawan PSM,” katanya.
Baca juga: Bali United Pikirkan PSM Saat Uji Coba Lawan Persebaya
Selepas laga ujicoba melawan Persebaya kemarin, ia melihat masih banyak lubang di Bali United yang harus segera dibenahi sebelum laga melawan PSM.
Selain itu, Stefano Cugurra juga menilai kondisi fisik Ilija Spasojevic dkk belum sepenuhnya dalam kondisi siap 100 persen menghadapi laga melawan PSM.
Untuk itu, selain persiapan secara teknis dan taktikal, ia juga meningkatkan kondisi fisik pemain di sisa waktu persiapan ini.
"Kami di awal latihan memang fokus kepada fisik dan kali ini bisa coba semua pemain untuk bisa lihat kondisi fisik mereka. Terdekat fokus perbaiki yang kurang dari tim kami setelah uji coba," katanya.
Melawan PSM di kandang sendiri pada leg pertama, Stefano Cugurra berharap mendapat dukungan penuh dari suporternya.
Menurut dia, dukungan suporter memiliki peran penting untuk menambah motivasi pemain guna bisa memetik hasil positif di leg pertama yang dapat menjadi modal bagus untuk melakoni laga away di leg kedua.
"Kami main di Stadion Dipta, dekat sama suporter, pasti pemain rindu main di sana. Mudah-mudahan stadion di Dipta penuh," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.