Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penambahan Kuota Pemain Asing Ubah Pola Belanja dan Minat Klub Liga 1

Kompas.com - 19/05/2023, 09:30 WIB
Suci Rahayu,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Agen pemain, Aggy Eka Ressy mengungkapkan terjadi pola belanja dan minat klub Liga 1 terhadap pemain asing pada bursa transfer kali ini. Hal itu disebabkan karena penambahan kuota pemain asing.

Bahkan perubahan manuver para klub Liga 1 sudah ditunjukkan jauh hari sebelum pemberitahuan pelaksanaan Liga 1 2023-2024 diterbitkan.

“Mungkin saya rasa lebih antusias dari tahun lalu karena liga musim depan lebih kompetitif dari sebelumnya, dan ada wacana penambahan kuota asing juga jadi lebih aktif daripada sebelumnya,” kata dia kepada Kompas.com.

Seperti diketahui Liga 1 2023-2024 akan menambah jumlah kuota menjadi enam pemain asing, dengan rincian lima pemain asing bebas dan satu pemain asing dari Asia.

Baca juga: Lolos AFC Club Licensing Bukti Persebaya Serius Juara Liga 1 2023-2024

Jumlah tersebut bertambah dari musim sebelumnya yang hanya empat pemain asing (tiga asing bebas + satu asing Asia).

Aggy Eka Ressy mengungkapkan penambahan pemain berdampak besar pada aktivitas transfer pemain. Ia mengatakan kini klub lebih agresif dalam berburu pemain. Semua klub punya ambisi besar untuk memiliki skuad terbaik di musim depan.

Selain itu penambahan kuota ini membuat klub lebih leluasa bereksplorasi dalam berburu pemain. Keinginan klub terhadap pemain asing pun juga semakin variatif. Mulai muncul permintaan untuk mencarikan pemain asing dengan posisi yang tidak biasa.

“Yang jelas untuk permintaan lebih banyak opsi ya,” terang Aggy Eka Ressy.

“Contoh musim lalu ketika 3+1 asing hanya di isi di posisi- posisi sentral pada umumnya. Kali ini bisa ke sayap, kiper ataupun bek sayap,” imbuhnya.

Penambahan kuota pemain asing pertama kali digaungkan pada saserahan kepemimpinan Ketua Umum PSSI Erick Thohir bersama para klub.

Penambahan kuota ini bagian dari rencana untuk menciptakan sebuah kompetisi yang kompetitif dan berkualitas.

Beberapa klub sudah mengantisipasi wacana tersebut jauh-jauh hari, bahkan sebelum Liga 1 2022-2023 selesai.

“Sebagian besar klub-klub sudah berburu pemain sejak kompetisi musim lalu belum selesai, mereka sudah mengantisipasi, jadi menurut saya ini langkah bagus,” pungkasnya.

Perubahan aktivitas, pola dan minat klub ini membuat Aggy Eka Ressy dan agen-agen pemain lainnya menjadi sibuk. Ini merupakan momentum bagi para agen untuk mempromosikan pemain-pemain baru dari luar negeri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Doa Susy Susanti untuk Indonesia di Final Thomas dan Uber Cup 2024

Doa Susy Susanti untuk Indonesia di Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Liga Spanyol
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Liga Inggris
Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Liga Italia
Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Liga Spanyol
Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Liga Inggris
Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Liga Spanyol
Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Badminton
Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Badminton
Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Badminton
Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Liga Inggris
Hasil Arsenal Vs  Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Hasil Arsenal Vs Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Liga Inggris
Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Badminton
Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com