Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Timnas U22 Indonesia Tatap SEA Games 2023: Kekuatan Generasi Patah Hati Piala Dunia U20

Kompas.com - 17/04/2023, 08:30 WIB
Farahdilla Puspa,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih timnas U22 Indonesia, Indra Sjafri, optimistis bisa membangun chemistry atau kecocokan antarpemain menjelang SEA Games 2023 Kamboja. 

Menjelang SEA Games 2023, timnas U22 Indonesia asuhan pelatih Indra Sjafri telah menjalani pemusatan latihan dalam dua tahap sejak 1 Maret 2023. 

Satu minggu terakhir sebelum keberangkatan ke Kamboja, menu persiapan timnas U22 Indonesia ditambah dengan tiga laga uji coba. 

Timnas U22 Indonesia melawan Bhayangkara FC pada Jumat (11/4/2023), sebelum dua kali menghadapi Lebanon pada 14 dan 16 April 2023. 

Baca juga: Timnas U22 Indonesia Vs Lebanon, Kondisi Ronaldo Kwateh Usai Tabrak Papan Iklan

Dari ketiga pertandingan tersebut, timnas U22 Indonesia mencatatkan masing-masing satu kemenangan, satu hasil imbang, dan sekali kekalahan. 

Namun, hingga laga uji coba ketiga, belum semua pemain bergabung ke timnas U22 Indonesia, termasuk Marselino Ferdinan dan Pratama Arhan. 

Kedua pemain tersebut belum tiba di Indonesia karena masih membela klub masing-masing di luar negeri.

Marselino memperkuat klub divisi kedua Liga Belgia, KMSK Deinze, sedangkan Pratama Arhan membela tim divisi kedua Liga Jepang yaitu Tokyo Verdy. 

Baca juga: Timnas U22 Indonesia Vs Lebanon, Hasil Meningkat tapi Performa Menurun

Meski demikian, Indra Sjafri mengungkapkan bahwa hal itu tak menjadi masalah dalam membangun chemistry di skuadnya. 

Indra Sjafri menegaskan bahwa chemistry dapat terjalin cepat sebab timnas U22 Indonesia diisi para pemain berkualitas, termasuk beberapa nama yang gagal tampil di Piala Dunia U20

"Kalau kualitas pemain bagus, chemistry akan cepat. Jadi, saya tidak terlalu khawatir karena pada umumnya pemain-pemain ini ada dua generasi yang bergabung," ucapnya. 

"Generasi yang gagal tampil di Piala Dunia U20 karena pandemi dan yang gagal karena Piala Dunia U20 dibatalkan kemarin," ujar Indra Sjafri. 

Baca juga: Marselino dan Pratama Arhan Akan Bergabung dengan Timnas U22 untuk SEA Games 2023

"Saya sangat yakin dan optimistis untuk bisa membangun tim," kata dia seusai laga timnas U22 Indonesia vs Lebanon di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Minggu (16/4/2023). 

Terkait Piala Dunia U20, kompetisi elite level junior tersebut sejatinya dijadwalkan berlangsung di Indonesia pada 2021. Namun, dibatalkan karena virus corona. 

FIFA pun membatalkan turnamen edisi 2021 dan loncat ke 2023 yang diputuskan tetap digelar di Indonesia pada 22 Mei-11 Juni 2023. 

Namun, FIFA mencabut status tuan rumah Indonesia. Pencabutan Indonesia sebagai tuan rumah diduga karena adanya penolakan terhadap partisipasi Israel oleh kelompok massa maupun pejabat daerah seperti Gubernur Bali, I Wayan Koster, dan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. 

Baca juga: Indra Sjafri soal Target Timnas U22 Indonesia di SEA Games 2023: Harus Emas!

Pembatalan Piala Dunia U20 2021 membuat timnas U20 Indonesia generasi Witan Sulaeman dan David Maulana harus mengubur mimpi mereka untuk tampil di pentas dunia.

Sebuah ironi karena kala itu skuad timnas U20 Indonesia besutan Shin Tae-yong telah melakukan persiapan panjang termasuk menjalani pemusatan latihan di Kroasia.

Kegagalan tampil di Piala Dunia U20 juga dirasakan oleh generasi timnas U20 Indonesia saat ini yang dihuni nama-nama seperti Marselino Ferdinan, Muhammad Ferrari, Hokky Caraka, hingga Ronaldo Kwateh. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com