Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebanggaan PSM Akhiri Dahaga 23 Tahun Usai Tertunda pada 2018

Kompas.com - 17/04/2023, 03:00 WIB
Suci Rahayu,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Direktur Utama PSM Makassar, Sadikin Aksa, merasa bangga dengan perjalanan Juku Eja musim ini yang secara mengejutkan juara Liga 1 2022-2023.

Menurutnya, pencapaian tim di luar ekspetasi karena musim ini PSM tidak bermaterikan pemain-pemain kelas wahid seperti musim-musim sebelumnya.

Mereka mengandalkan kombinasi pemain muda jebolan akademi klub ditambah dengan pemain-pemain berpengalaman, termasuk pemain Liga 2.

Ini membuat manajemen realistis menatap musim 2022-23. Sadikin Aksa menyebut manajemen hanya ingin tim tampil lebih baik dibandingkan musim lalu.

Baca juga: Hasil PSM Vs Borneo FC 3-0, Pesta Sempurna Juku Eja

Prestasi PSM musim lalu memang bisa dibilang cukup buruk. Mereka harus menentukan nasib pada laga-laga terakhir dan finis di posisi ke-15 alias dua strip di atas zona degradasi.

Oleh karena itu, pria berkacamata itu sangat bersyukur dengan prestasi tim musim ini. Ia juga menyinggung gelar juara Liga 1 2022-2023 adalah pengobatan gelar juara Liga 1 2018 lalu.

Saat itu, PSM bersaing ketat dengan Persija Jakarta hingga laga terakhir dan harus rela kehilangan kesempatan menjadi juara karena berjarak satu poin.

“Apa yang kami inginkan tercapai, perjuangan 23 tahun dan PSM akhirnya bisa membawa kembali Piala Liga ke Makassar. Ini adalah juara yang tertunda tahun 2018 itu, kami hampir capai juga,” ujar Sadikin Aksa kepada Kompas.com.

“Terima kasih kepada tim pelatih, pemain, dan official all the best,” imbuhnya.

Ia membongkar rencana awal PSM di musim ini. Tidak ada target juara yang diusung manajemen.

Mereka lebih memilih pada target jangka panjang yang dilakukan dengan memulai investasi pemain muda dan menunjuk pelatih berpengalaman, Bernardo Tavares.

Baca juga: Klasemen Akhir Liga 1: PSM Juara, Persija Runner-up, Persib Merosot

Menurutnya, rencana tersebut memang realistis karena awal musim tim dihadapkan dengan banyak masalah sehingga beberapa pemain pilar musim lalu memilih hengkang.

Tetapi dengan tampil tanpa beban sepanjang Liga 1 2022-2023, justru menjadi resep PSM untuk bisa tampil konsisten hingga merebut juara musim ini.

“Kami tidak mau gegabah karena saya dengan pelatih memang ingin long term bukan target juara tahun ini,” ujar Sadikin Aksa.

“Tapi alhamdulillah berkat semua doa suporter PSM, apa yang kami capai di luar ekspetasi ini harus kami pertahankan. Mempertahankan ini jauh lebih berat daripada kami mencapai, itu tugas berikutnya,” sambungnya.

CEO PSM Makassar sebelum fun football di Stadion Gelora Joko Samudro Gresik, Sabtu (4/3/2023) sore. Usai Sarasehan Sepak Bola Nasional bersama PSSI, jajaran petinggi klub Liga 1 dan Liga 2 2022-2023 bermain bola bersama untuk mempererat silaturahmi.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU CEO PSM Makassar sebelum fun football di Stadion Gelora Joko Samudro Gresik, Sabtu (4/3/2023) sore. Usai Sarasehan Sepak Bola Nasional bersama PSSI, jajaran petinggi klub Liga 1 dan Liga 2 2022-2023 bermain bola bersama untuk mempererat silaturahmi.

Selama musim ini PSM tampil gemilang di kancah nasional maupun internasional.

Sejak awal musim 2022-2023, PSM mengukir prestasi dalam ajang pramusim karena berhasil sampai 8 besar Piala Presiden 2022.

Kemudian di ajang AFC Cup 2022, tim mampu tampil superior dan menembus babak final AFC Cup Zona ASEAN dan berhasil berada di puncak klesemen Liga 1 2022-2023.

Kini setelah juara Liga 1, PSM akan melakukan partai play-off melawan Bali United untuk memperebutkan wakil Indonesia di babak kualifikasi Liga Champions 2023-2024.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com