Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persebaya Vs Arema FC Ditunda, Singo Edan Dirugikan

Kompas.com - 03/03/2023, 08:20 WIB
Suci Rahayu,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com – Laga sarat gengsi Persebaya Surabaya vs Arema FC resmi ditunda. Pelatih Arema FC, I Putu Gede Swi Santoso, merasa dirugikan.

I Putu Gede tak sependapat dengan anggapan bahwa timnya diuntungkan dengan penundaan ini, karena akan memiliki masa recovery panjang untuk mengembalikan kondisi mental bertanding.

Terlebih, Singo Edan, julukan Arema FC, mendera rentetan hasil buruk dalam dua laga terakhir.

Putu Gede pun angkat bicara. Ia menyebut Arema FC malah dirugikan karena mereka telah melakukan persiapan untuk menghadapi laga dengan tensi tinggi melawan Persebaya.

Baca juga: Arema FC Kecewa Laga Lawan Persebaya Ditunda

Sang pelatih Arema FC langsung mengalihkan fokus mempersiapkan laga berikutnya pada pekan ke-29 Liga 1 2022-2023 melawan Dewa United.

“Kami juga rugi, akhirnya kami alihkan untuk persiapan laga melawan Dewa (United),” ujar mantan pelatih PSMS Medan tersebut.

“Kurang lebih 10 hari artinya, kami untuk program pembenahan dan persiapan melawan Dewa,” kata Putu Gede melanjutkan.

Tak hanya fokus menghadapi Dewa United, ia juga melakukan pembenahan pada permainan Arema FC yang seringkali kehilangan bola dan keteteran dalam menghadapi lawan yang menerapkan pressing tinggi.

Penilaian tersebut didapatkan dari dua laga terakhir Arema FC kala menghadapi Persib Bandung (0-1) dan Persik Kediri (2-3).

Baca juga: PSSI dan PT LIB Diharapkan Berikan Solusi Penundaan Pertandingan Persebaya Vs Arema FC

Bahkan, pada laga terakhir melawan Persik, Putu Gede heran dengan performa pemain karena bisa kebobolan tiga gol di babak pertama, dalam tempo 30 menit.

Memiliki waktu selama 10 hari, ia berusaha mengembalikan performa tim ke kondisi ideal.

Jika terus terpuruk, posisi Arema FC dikhawatirkan akan terus melorot dan rentan turun ke papan bawah klasemen sementara Liga 1 2022-2023.

“Ketika kami bermain dengan tempo dan pressing tinggi di babak pertama kemarin (melawan Persik), hal itu yang menjadi kendala dan ini yang harus dievaluasi untuk pembenahan ke depan,” ucap Putu Gede.

Putu Gede menjelaskan kekurangan yang ada di tim Arema FC tidak terlepas dari kondisi fisik pemain yang dirasa masih belum ideal.

Pelatih baru Arema FC Putu Gede sedang memimpin latihan jelang pertandingan pekan ke-23 Liga 1 2022-2023 melawan RANS Nusantara FC di Stadion Pakansari Bogor, Selasa (7/2/2023).Dokumentasi Arema FC Pelatih baru Arema FC Putu Gede sedang memimpin latihan jelang pertandingan pekan ke-23 Liga 1 2022-2023 melawan RANS Nusantara FC di Stadion Pakansari Bogor, Selasa (7/2/2023).

Problem itu masih ditambah dengan masa pemulihan mental yang mesti dilalui tim pasca-tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022 lalu, selepas laga pekan ke-11, Arema FC vs Persebaya.

Performa Arema FC cenderung inkonsisten, yang berdampak pada capaian hasil buruk mereka pada awal putaran kedua, ketika tim mengalami tiga kekalahan beruntun.

Tren buruk tersebut kemudian berujung pada pergantian kursi pelatih kepala, dari Javier Roca ke tangan Putu Gede.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com