KOMPAS.com – Persija Jakarta akan menghadapi ujian berikutnya yang tak mudah dalam melanjutkan misi terus bersaing di trek perebutan gelar juara Liga 1 2022-2023.
Pada pekan ke-27, Persija akan menantang tuan rumah Madura United di Stadion Gelora Ratu Pamelingan Pamekasan, Minggu (26/2/2023) sore.
Laga ini sangat penting bagi Persija. Andai meraih tiga poin, mereka akan terus menempel PSM Makassar dan Persib Bandung yang merupakan dua pesaing terdekat.
Sebaliknya jika gagal meraih tiga poin, peluang Persija menjadi juara Liga 1 2022-23 akan semakin berat. Apalagi bila dua pesaing tersebut meraih kemenangan pekan ini.
Baca juga: Madura United Vs Persija Jakarta, Macan Lalui Perjalanan Melelahkan
Tentu Persija tidak ingin menggantungkan nasib mereka kepada tim lain dan akan tampil all out merebut tiga poin dari lawan.
Pelatih Persija, Thomas Doll, fokus menyiapkan tim dan tak terpengaruh dengan performa lawan yang bisa dibilang inkonsisten.
Dalam dua laga terakhir, Madura United gagal meraih kemenangan bahkan pekan lalu mereka tumbang di tangan Bhayangkara FC dengan skor cukup telak 0-4.
Ia menepikan catatan buruk lawan dan lebih fokus menyiapkan strategi bagi Hansamu Yama dkk agar bisa mendapatkan hasil maksimal.
“Saya tidak terlalu percaya statistik, jadi tidak terlalu penting tapi menurut saya mereka sudah bermain bagus,” ujar pelatih asal Jerman itu.
“Yang penting besok (hari ini), tim konsentrasi untuk pertandingan, bermain dengan gaya permainan Persija yang sudah ada, tidak melakukan kesalahan individual. Saya yakin akan memenangkan pertandingan,” imbuhnya.
Baca juga: Madura United Vs Persija Jakarta, Kata Thomas Doll soal Peluang Juara
Menghadapi Madura United, Thomas Doll juga mewaspadai keberadaan mantan pemain yang berada di tim berjuluk Laskar Sape Kerrab, Taufik Hidayat dan Otavio Dutra.
Kebetulan keduanya dilepas pada bursa transfer kemarin karena memilih ke Madura United untuk mendapatkan jam terbang lebih banyak.
Tentu keduanya sudah mengenal luar dalam kondisi internal tim. Hal itu menjadi kewaspadaan tersendiri tim berjuluk Macan Kemayoran.
“Senang bertemu lagi dengan Dutra (Otavio) dan Taufiq (Hidayat) karena mereka lumayan lama di Persija. Memang mereka sebelumnya ingin bermain dengan waktu yang lebih cuma karena tidak dapat di Persija,” beber Thomas Doll.
“Maka mereka pindah ke sana (Madura United) dan itu hal yang normal di sepak bola,” pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.