KOMPAS.com - Pelatih Arema FC, Putu Gede, mengajak berdamai dengan keadaan usai Arema FC kalah 0-2 dari Persija Jakarta pada pekan ke-24 di Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi, Minggu (12/2/2023).
Kekalahan tersebut membuat Arema FC gagal memperpanjang tren positif usai kemenangan 2-1 dari RANS Nusantara FC pada pekan sebelumnya.
Putu Gede mengingatkan Arema FC masih sedang berproses untuk pulih. Kemenangan atas RANS Nusantara diakui menjadi modal berharga, namun pemulihan Dendi Santoso CS masih bertahap.
Dengan kondisi tersebut tim berjuluk Macan Kemayoran menjadi lawan yang sangat berat.
Tim asuhan Thomas Doll tersebut menunjukan performa menanjak dari waktu ke waktu. Secara statistik, Persija juga sangat solid dan berada dalam jalur perebutan juara.
“Ini kan tidak normal dalam satu tim ada tiga kali ganti pelatih. Saat masa transisi saya datang membangun kembali bersyukur match pertama lawan RANS Nusantara FC menang,” ujar pelatih berusia 49 tahun itu.
“Di match kedua setelah saya pegang, lawan kami memang kualitasnya di atas. Ini kembali menguji Arema sendiri,” tambahnya.
Baca juga: Hasil Persija Vs Arema FC 2-0: Berhias Witan Debut, Macan Kemayoran ke Puncak Klasemen!
Putu Gede melanjutkan, kekalahan memang membebani pemain secara psikis. Namun, untuk saat ini tim harus selesai dengan masalahnya sendiri untuk kembali ke jalur benar.
Skuad Arema tidak punya pilihan selain terus bergerak dan berpikir ke depan, dunia profesional tidak bisa menunggu lama.
“Terlepas apapun, lebih bagus kami berikan penampilan terbaik buat keluarga, orang dicintai itu bangkitkan kepercayaan diri. Juga mereka mesti mencintai sepak bola,” terang mantan pelatih PSMS Medan ini.
“Saat kami hilang 1 laga sangat sayang, penting bagi para pemain. Itu yang sementara bisa saya lakukan. Respons para pemain bagus. Memang berat tapi bisa,” pungkasnya.
Dengan kekalahan ini Arema FC tertahan di posisi ke-9 klasemen sementara Liga 1 2022-2023 dengan koleksi 29 poin dari sembilan menang, dua imbang dan 11 kekalahan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.