Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liga 1 Belum Merdeka dari Kontroversi Wasit

Kompas.com - 08/02/2023, 06:40 WIB
Suci Rahayu,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kontroversi wasit masih menjadi masalah berulang yang meresahkan pelaksanaan Liga 1 2022-2023.

Terbaru, seluruh elemen tim Madura United berang dengan kepemimpinan wasit pada laga pekan ke-23 melawan Persis Solo di Stadion Gelora Ratu Pamelingan Pamekasan, Senin (6/2/2023).

Keputusan kontroversial sang pengadil merugikan Madura United. Ini membuat Laskar Sape Kerrab menderita kekalahan 2-3.

Beberapa pemain pun sempat melayangkan protes usai peluit panjang dibunyikan dan membuat situasi sempat panas.

Baca juga: Dikerjai Wasit, Madura United Marah dan Layangkan Protes Keras kepada PSSI

Pelatih Madura United Fabio Lefundes tidak senang dengan jalannya pertandingan.

Wasit membiarkan lawan memperlambat permainan dan merusak ritme permainan timnya. Padahal Madura United sudah menemukan momentum dan mencetak gol awal.

“Saya ingin membawa sepak bola Indonesia yang indah ini untuk level naik lagi, tetapi saya lihat banyak orang di sini tak mau itu jadi lebih bagus,” ujar Fabio Lefundes.

Keputusan lain yang disorot adalah masalah pelanggaran di area kotak penalti Persis.

Tercatat ada dua momen di mana pemain Persis terlihat melakukan gerakan tambahan yang mengganggu pergerakan pemain Madura United di kota penalti. Namun wasit bergeming dan tidak memberikan penalti.

Wasit juga tidak berkomunikasi dengan baik dengan hakim garis sehingga terjadi perbedaan pendapat.

Selain itu wasit tidak tegas dalam membuat keputusan. Ada momen pelanggaran keras yang dilakukan pemain Persis tetapi hanya diganjar kartu kuning.

Baca juga: Hasil Madura United Vs Persis 2-3, Gol Menit Akhir Bungkam Laskar Sape Kerrab

Padahal, pelanggaran itu layak mendapatkan kartu merah.

Bek anyar Madura United Otavio Dutra menyebut kepemimpinan wasit sangat memalukan.

“Jujur malu dengan keputusan yang bisa kalian lihat. Seperti coach bilang sepak bola kita harus maju bukan mundur, sangat malu itu,” ujar pemain naturalisasi itu.

“Pemain dan pelatih masuk lapangan, kerja keras, pelatih kasih instruksi, pemaim fight 90 menit, dan main fair. Tetapi bisa lihat apa yang terjadi kalian juga harus kritik wasit,” tambahnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com