Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Level Pedri dan Gavi di Atas Xavi dan Iniesta

Kompas.com - 21/12/2022, 13:20 WIB
Rafiandra Putra Andika,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber AS

KOMPAS.com - Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, memuji bakat dua pemain muda The Catalans, Pedri dan Gavi.

Bahkan, dia mengakui Pedri dan Gavi melebihi kombinasi legendaris Barca, Xavi dan Andres Iniesta.

Setelah bermain membela timnas Spanyol pada Piala Dunia 2022, Pedri dan Gavi sedang diberikan periode libur oleh Barcelona.

Performa dua pemain ini cukup impresif. Sayang, Pedri dan Gavi tidak bisa membawa Spanyol melaju lebih jauh dari babak 16 besar Piala Dunia 2022.

Langkah Spanyol dijegal tim kejutan, Maroko. Spanyol kalah 0-3 dalam dram adu penalti setelah kedua tim bermain imbang tanpa gol.

Pedri dan Gavi akan segera kembali membela klub Azulgrana ketika Liga Spanyol dimulai kembali. Barca akan melawan Espanyol pada 31 Desember mendatang.

Baca juga: Piala Dunia 2022, Pedri Dianggap Pemain Terbaik Sejauh Ini 

Berbicara kepada Mundo Deportivo, pelatih Barcelona Xavi Hernandez memberikan pujian setinggi-tingginya kepada dua gelandang mudanya tersebut.

Bahkan, Xavi membandingkan kombinasi Pedri dan Gavi dengan kombinasi legendaris di lini tengah Barcelona antara dirinya sendiri dengan Andres Iniesta.

Tidak hanya membandingkan, Xavi mengatakan bahwa Pedri dan Gavi telah mencapai level lebih tinggi daripada dirinya dan Iniesta. Dua pemain itu berkembang lebih cepat.

"Saya dan Andres (Iniesta) ketika berusia 20 tahun, kami tidak sebagus Pedri atau Gavi sekarang, mereka lebih baik dari kami," kata Xavi.

Baca juga: Ballon dOr 2022: Gavi Raih Kopa Trophy, Barcelona Ukir Sejarah

"Kami akan membantu mereka (Pedri dan Gavi) tumbuh dan berkembang lebih baik lagi. Mereka punya bakat yang luar biasa," tambah mantan gelandang Barcelona itu.

Xavi juga memberikan pujian kepada pemain muda lainnya yang dimiliki Barcelona sekarang seperti Ansu Fati dan Alejandro Balde.

Dengan skuad yang dimiliki Barcelona sekarang, Xavi memutuskan bahwa ia tidak akan mengincar pemain lain ketika bursa transfer musim dingin dibuka pada Januari 2023.

"Potensi yang dimiliki Balde luar biasa, ia akan menjadi bek sayap Barca untuk 10 hingga 15 tahun mendatang. Dia juga sudah bermain di Piala Dunia," ucap Xavi.

Baca juga: Ikuti Jejak Pele-Messi, Gavi Masuk Daftar Pencetak Gol Termuda di Piala Dunia

"Ansu Fati mengalami waktu-waktu yang sulit tapi dia sudah lebih baik sekarang. Dia akan menjadi pemain kunci untuk kami di masa depan. Enam bulan ke depan akan menjadi momen penting untuknya."

Fokus Xavi terhadap Barcelona sekarang adalah mempertahankan posisi puncak klasemen di Liga Spanyol, dan melaju sejauh mungkin di Liga Europa.

Barcelona berhasil menyalip Real Madrid untuk posisi pertama di klasemen Liga Spanyol sesaat sebelum jeda untuk Piala Dunia.

Sementara itu di Liga Europa, mereka akan bertemu lawan berat yaitu Manchester United.

"Kami tidak bisa kehilangan posisi kami (di Liga Spanyol). Kami akan memperhatikan Real Madrid di bawah kami. Memenangkan gelar ini akan menambah kepercayaan diri terhadap proyek kami sekarang."

"Kami juga ingin melaju sejauh mungkin (di Liga Europa). Jika kami bisa mencapai semifinal, saya yakin pendukung Barcelona akan menginginkan kami menjuarai kompetisi," tambah Xavi.

Klasemen Liga Spanyol

No Klub D M S K -/+ P
1
Barcelona
14 12 1 1 28 37
2
Real Madrid
14 11 2 1 19 35
3
Real Sociedad
14 8 2 4 2 26
4
Athletic Club
14 7 3 4 10 24
5
Atlético Madrid
14 7 3 4 7 24
Klasemen selengkapnya

Keterangan:
No: Peringkat
D: Dimainkan
M: Menang
S: Seri
K: Kalah
-/+: Selisih Gol
P: Poin
*Update terakhir Senin (14/11/2022) pukul 04:01 WIB

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AS
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com