SOLO, KOMPAS.com - Ada yang unik dari pelaksanaan pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2022-2023 di Stadion Manahan, Solo.
Para panitia penyelenggara di Stadion Manahan Solo menggunakan tenaga anak gawang perempuan dan bukan laki-laki seperti laga Liga 1 biasanya.
Para anak gawang perempuan ini menghadirkan warna baru dalam Liga 1 yang selama ini identik dengan kaum Adam.
Kehadiran mereka juga bukan sebuah kebetulan, namun ada makna dan misi khusus yang sedang diusung.
"Itu sebenarnya untuk tradisi ciri khas Kota Solo, memberikan suatu gambaran bahwa sepak bola tidak hanya didominasi oleh pria saja," ujar Eko Supriyanto selaku koordinator anak gawang di Stadion Manahan kepada Kompas.com.
Ia melanjutkan pihaknya ingin memberikan ruang lebih kepada sepak bola wanita.
Dengan partisipasi para anak gawang ini, setidaknya eksistensi para pesepak bola wanita ikut terangkat dengan mereka terlibat dan terlihat pada laga-laga yang disiarkan secara nasional.
Para anak gawang perempuan pun tidak asal numpang eksis. Mereka semua punya kompetensi untuk menjalankan tugasnya saat pertandingan berlangsung.
"Mereka juga pemain bola, futsal dan bola. Jadi mereka juga jelas dan mengerti permainan sepak bola," terang pria berkacamata itu.
"Itu gabungan antara remaja SMA sebanyak 25 persen dan 75 persen lainnya kuliah di fakultas keolahragaan UNS. Mereka sudah pemain bola jadi, jadi nanti bergilir saja tidak ada seleksi," imbuhnya.
Lebih hebatnya lagi tradisi ini sudah berjalan hampir dua tahun terakhir. Tradisi dimulai saat Piala Menpora pada 21 Maret- 5 April 2021.
Eko Supriyanto menceritakan, dialah yang membuat gagasan untuk menurunkan anak gawang perempuan pada salah satu pertandingan Piala Menpora di Stadion Manahan.
Saat itu, ia mengajukan gagasan kepada pengurus PSSI yang ikut memantau pertandingan.
"Setelah itu terlihat bagus dan tidak jauh berbeda dengan laki-laki. Ya sudah pakai terus biar bisa jadi ciri khas Solo," kata Eko menirukan pujian dari PSSI
Setelah mendapatkan restu dari PSSI, Eko pun berkomitmen untuk menjaga tradisi ini.
Saat ini tercatat ada sekitar 30 pesepak bola wanita di wilayah Solo Raya yang menyatakan kesediaannya menjadi anak gawang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.