MAKASSAR, KOMPAS.com - Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, menyambut baik rencana digulirkannya kembali Liga 1 2022-2023.
Bernardo Tavares menyadari suasana duka masih menyelimuti sepak bola Indonesia karena tragedi Stadion Kanjuruhan yang merenggut ratusan nyawa pada 1 Oktober 2022 silam. Akan tetapi, di lain sisi, ia menilai sudah saatnya beranjak.
Tragedi Kanjuruhan yang terjadi 1 Oktober 2022 lalu menewaskan 135 korban jiwa dan melukai 500 orang lainnya. Tragedi ini memberikan guncangan hebat kepada sepak bola Indonesia, yang kemudian berimbas terhentinya seluruh kompetisi, tak terkecuali Liga 1.
Bernardo Tavares mengakui apa yang telah terjadi di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang memang sangat memilukan. Tapi, menurutnya sepak bola Indonesia tidak bisa terjebak terus dalam situasi seperti ini.
Baca juga: Ramai-ramai Pelatih Liga 1 Tolak Sistem Bubble dan Tanpa Penonton
Sepak bola Indonesia dikatakannnya boleh mulai bergerak, beranjak, maju ke depan tanpa mengurangi simpati dan empati kepada korban.
"Saya kira kita bersedih dengan tragedi Kanjuruhan yang banyak korban meninggal. Namun, sepak bola adalah kecintaan kita semua dan saya kira untuk baiknya semua orang akan memilih bahwa kita tetap melanjutkan hidup," ujar Bernardo Tavares, sang pelatih asal Portugal.
Banyak orang menggantungkan hidup dari sepak bola. Mereka jelas bersedih dengan tragedi kemanusiaan yang terjadi.
Namun, di satu sisi, terus menangguhkan kompetisi juga terasa tidak adil untuk mereka yang mencari nafkah dari sepak bola.
"Sepak bola tetap dilanjutkan, saya kira akan banyak orang yang senang. Karena, banyak yang bergantung di sepak bola, bisa senang dengan liga ini berlanjut," kata Bernardo Tavares menambahkan.
Baca juga: Penjelasan LIB soal Kelanjutan Liga 1, dari Jadwal hingga Izin Pemerintah
Di sisi lain, hingga saat ini belum ada kepastian mengenai kelanjutan kompetisi Liga 1 2022-2023.
Berdasarkan Owner's Meeting yang digelar pada Jumat (4/11/2022) lalu, muncul beberapa skema dan opsi yang membuka jalan bergulirnya kembali kompetisi.
Pertama adalah adanya tiga opsi jadwal pelaksanaan kompetisi, yakni tanggal 18 November, 25 November, atau paling lambat 2 Desember 2022.
Kedua adalah munculnya dua opsi format yang digunakan pada lanjutan Liga 1, yakni tetap menggunakan pakem laga kandang-tandang atau kompetisi yang tersentralisasi.
Opsi-opsi ini sedang menjadi bahan diskusi serius pemilik suara dan stakeholder di Liga 1 2022-2023.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.