Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Momen Penuh Duka Sergio Ramos, Kehilangan 2 Sahabat dalam Dua Minggu

Kompas.com - 06/11/2022, 13:20 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Sumber AS

KOMPAS.com - Dua minggu terakhir ini menjadi momen penuh duka bagi Sergio Ramos. Bagaimana tidak, bek Paris Saint-Germain ini kehilangan dua oranga dekat akibat kecelakaan pesawat terbang.

Ya, dua pesawat terbang mengalami kecelakaan dalam waktu kurang dari 15 hari. Insiden tersebut merenggut nyawa dua sosok sangat penting dalam kehidupan eks bek Real Madrid ini.

Sergio Ramos mengekspresikan kesedihannya lewat media sosial. Dia nyaris tak percaya kehilangan teman-temannya dalam waktu begitu singkat.

Baca juga: Sergio Ramos di Ambang Rekor Tak Terkalahkan bersama PSG

Pada akhir Oktober, Sergio Ramos mengucapkan selamat jalan kepada Santiago Duran Alzugaray. Sahabat masa kecil Sergio Ramos ini hilang dalam penerbangan menggunakan pesawatnya, antara Lugo dan Cordoba.

Tak lama berselang, dia kembali mengucapkan selamat jalan kepada Rainer Schaller. Sosok ini orang terdekat Sergio Ramos dalam hubungan bisnis.

Schaller menggunakan pesawat pribadi dalam penerbangan melintasi Amerika Tengah. Nahas, dia hilang dalam penerbangan tersebut.

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Sergio Ramos (@sergioramos)

"Saya masih tidak percaya karena kehilangan yang tak terbatas dan sangat menyakitkan. Seorang laki-laki hebat telah meninggalkan kami, seorang pekerja yang tak kenal lelah, orang yang luar biasa tetapi di atas semuanya dia seorang teman hebat," ujar Sergio Ramos dalam cuitannya di Instagram.

"Terima kasih atas vitalitas, kegembiraan, kepercayaan dan kemurahan hati anda. Terima kasih telah menjadikan saya bagian dari keluarga anda. Kami akan selalu mengingatmu. Pikiran kami bersama orang yang anda cintai." 

Pesawat pribadi yang ditumpangi pengusaha Jerman dan keluarganya ini terbang dari Meksiko ke Costa. Diyakini pesawat tersebut jatuh di lepas pantai pada 21 Oktober.

Pihak berwenang Kosta Rika menyelesaikan pencarian korban pada minggu ini setelah melakukan upaya selama 11 hari.

Baca juga: Tragedi Kanjuruhan Renggut Ratusan Nyawa, Sergio Ramos dan Waney Rooney Ikut Berduka

"Kami secara resmi menutup kasus pencarian kecelakaan pesawat di Karibia. Setelah 11 hari beroperasi tanpa henti, berbagai lembaga Kementerian Keamanan Publik, Pengawasan Udara, Penjaga Pantai dan polisi darat membuat kesimpulan karena tak ada lagi bukti yang ditemukan," demikian pengumuman Martin Arias, Wakil Menteri Keamanan Publik, 1 November.

Menurut Bild, Schaller pergi bersama rekannya, dua anaknya (berusia 5 dan 6 tahun) dan seorang pria berkebangsaan Jerman, selain pilot.

Pada 21 Oktober sore, pesawat tersebut menghilang dari radar ketika berencana mendarat di Provinsi Limon di pantai timur Kosta Rika. 

Hanya sehari berselang, ditemukan berbagai barang pribadi dan bagian pesawat di laut. Ada pula sisa-sisa jasad dua penumpang (dewasa dan anak-anak).

Namun dua minggu kemudian, hasilnya tak seperti yang diharapkan. Kemudian, kasus ini ditutup.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AS
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com