Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Survei Menilai Ketum PSSI "Biasa-biasa Saja", Lamban Sikapi Kanjuruhan

Kompas.com - 01/11/2022, 08:40 WIB
Ahmad Zilky,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Lembaga independen, Football Insitute, membuat survei soal persepsi suporter mengenai kondisi terkini sepak bola Indonesia.

Survei ini dilakukan pada 15-21 Oktober 2022. Tujuannya untuk mengetahui persepsi fan kepada kebijakan PSSI terkait kompetisi sepak bola nasional serta pendapat soal kebijakan LIB saat menjalankan kompetisi.

Tujuan lain adalah mengetahui persepsi fan terhadap tragedi Kanjuruhan dan melihat respons penggemar kepada dukungan aparat kepolisian dalam penyelenggaraan ajang sepak bola nasional.

Founder Football Insitute, Budi Setiawan, dan Ketua Umum Perpi, Resha Yogaswara, menyampaikan "Hasil Survei Persepsi Fan Sepak bola Nasional dan Kondisi Terkini Sepak Bola Nasional".

Baca juga: Aremania Tak Akan Berhenti Mengawal Proses Hukum Tragedi Kanjuruhan

Keduanya menyampaikannya dalam sesi temu media di Gunawarman, Jakarta Selatan, Senin (31/10/2022).

Budi dan Resha masing-masing menjabarkan soal hasil survei dari enam kota besar di Indonesia sepert Jakarta, Bandung, Semarang, Solo, Surabaya, dan Malang.

Persepsi fan soal kepemimpinan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, mempunyai hasil tertinggi 32,1 persen, dengan penilaian "Biasa-biasa saja".

Lalu, disusul dengan penilaian "Tidak memuaskan" sebesar 27 persen, sedangkan ponten "Sangat memuaskan" ada di posisi terbawah dengan hanya 1,2 persen responden.

Soal penanganan PSSI terhadap tragedi Kanjuruhan, penilaian tertinggi suporter sebesar 47 persen dengan keterangan "Lamban".

Di posisi kedua ada "Sangat lamban" dengan 24,7 persen pemilih. Yang berpendapat "Responsif" ada di posisi terbawah dengan 3,0 persen.

Sama halnya dengan penilaian terhadap tanggung jawab PSSI dalam penangangan peristiwa Kanjuruhan. Responden tertinggi ada di angka 38,1% dengan memilih "Lempar tanggung jawab dan menyalahkan pihak lain".

Baca juga: PSSI Putuskan Gelar KLB: Tragedi Kanjuruhan, Rekomendasi TGIPF, hingga Desakan Persis-Persebaya

Sebanyak 9,6 persen memilih "lamban dalam penanganan" dan 12,6% persen menilai "kurang profesional dalam bicara kepada publik". Semua penilaian pada survei menyangkut hal ini lebih banyak negatif alias kurang puas.

Budi mengutarakan, kisruh seputar Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI dan desakan agar Iwan Bule mundur dari jabatannya terus bergulir bak bola salju.

Banyak desakan dari berbagai pihak untuk merevolusi PSSI setelah tragedi Kanjuruhan yang menelan 135 korban jiwa. 

Budi Setiawan juga memberikan pandangannya terkait nama-nama yang dinilai cocok untuk menjadi Ketua Umum (Ketum) PSSI yang baru.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com