Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Juventus Hancur di Liga Champions, Allegri Terima Tekanan Besar

Kompas.com - 28/10/2022, 15:00 WIB
Jason Timothy Yudha ,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber TuttoSport

KOMPAS.com - Juventus harus rela tersingkir dari Liga Champions 2022-2023 setelah kalah dari Benfica pada pekan kelima fase Grup H Liga Champions.

Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, mendapatkan kritikan dari banyak pihak terutama para penggemar Bianconeri terkait performa buruk timnya. 

Allegri dianggap gagal dan banyak pihak yang beranggapan bahwa pelatih asal Italia tersebut tidak dapat dipertahankan lagi di Juventus.

Kekalahan 3-4 melawan Benfica di Estadio da Luz pada Rabu (26/10/2022) dini hari WIB menjadi kemunduran terkini bagi Dusan Vlahovic cs.

Baca juga: Zidane Dikaitkan dengan Juventus, Henry: Saya Pikir Dia...

Empat gol Benfica dicetak oleh Antonio Silva (17'), penalti Joao Mario (28'), dan dua gol Rafa Silva (35', 50'). 

Sementara itu, tiga gol Juventus datang berkat aksi Moise Kean (21'), Arkadiusz Milik (77'), dan Weston McKennie (79').

Bianconeri, julukan Juventus, harus puas berada di peringkat ketiga dengan raihan tiga poin dari lima pertandingan.

Benfica berhasil mengamankan satu tiket ke babak 16 besar Liga Champions setelah berhasil menduduki peringkat kedua dengan perolehan 11 poin. 

Baca juga: Allegri Marah dan Kecewa Usai Juventus Tersingkir dari Liga Champions

The Eagles, julukan Benfica, hanya kalah selisih gol dari Paris Saint-Germain yang juga memiliki poin sama.

Momen ini merupakan kali pertama Juventus gagal keluar dari fase grup sejak 2013.

Hasil buruk tersebut menyebabkan banjir kritik kepada pihak Juventus, terutama Massimiliano Allegri selaku pelatih I Bianconeri.

Para penggemar Juventus langsung memberikan reaksi dengan membuat tagar #AllegriOut di media sosial.

Baca juga: Respons Mikel Arteta Usai Barcelona Ramaikan Liga Europa

Kendati demikian, Allegri kali ini tidak akan mengadakan ritiro di J Hotel dan Continassa setelah kekalahan melawan Benfica. 

Sebagai informasi, ritiro merupakan upaya yang lazim dilakukan klub-klub italia dalam menyikapi penampilan buruk yang menimpa tim mereka.

Nantinya, para pemain dikurung dalam sebuah hotel atau tempat latihannya sendiri.

Halaman:
Sumber TuttoSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com