Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liverpool Musim Ini Bukan Sepak Bola Heavy Metal, tetapi Gitar Bas!

Kompas.com - 10/10/2022, 11:00 WIB
Rafiandra Putra Andika,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

Sumber Sky Sports

KOMPAS.com Juergen Klopp datang ke Inggris membawa heavy metal alias sepak bola cadas bersama Liverpool. Namun, usai kalah dari Arsenal, Liverpool dianggap hanya seperti gitar bas.

Liverpool harus mengakui keunggulan Arsenal dengan skor 2-3 pada laga pekan ke-10 Liga Inggris musim 2022-2023 di Emirates Stadium, pada Minggu (9/10/2022) malam WIB.

Akibat kekalahan ini, Liverpool kian jauh dari puncak klasemen Liga Inggris 2022-2023. The Reds ada di peringkat sepuluh dengan hanya berbekal 10 poin.

Liverpool asuhan Juergen Klopp terpaut 14 poin dari Arsenal di puncak klasemen.

Menurut pandit Sky Sports, Gary Neville, fan Liverpool harus sudah mulai khawatir dengan permainan yang ditunjukkan oleh Liverpool, terutama di babak kedua laga melawan Arsenal.

Baca juga: Hasil Arsenal Vs Liverpool 3-2, The Gunners Patahkan Kutukan

Neville mendapatkan pertanyaan dalam podcast-nya apakah penurunan performa Liverpool sekarang hanyalah sementara atau ini sesuatu yang harus dikhawatirkan.

"Di babak pertama, saya rasa mereka merespons dengan baik. Tapi saya pikir di babak kedua yang mengkhawatirkan untuk Liverpool," ujar Neville, dilansir dari Sky Sports.

"Tidak hanya performa saat mereka menguasai bola dan bagaimana mereka bermain, tapi juga permainan tanpa bola, kemampuan mereka untuk mengambil bola, dan menekan lawan," tutur Neville menambahkan.

Neville menekankan agresivitas permainan The Reds, julukan Liverpool yang terlihat menurun dibandingkan beberapa tahun lalu. 

Baca juga: Gol 58 Detik Arsenal Tegaskan Penyakit Liverpool

Klopp datang dari Borussia Dortmund dengan membawa cara bermain yang agresif, dengan pressing di seluruh sisi lapangan untuk secara cepat memaksa lawan membuat kesalahan.

Para pengamat sepak bola menamainya dengan sepak bola heavy metal. Neville tidak melihat hal tersebut dimainkan oleh skuad Klopp pada pertandingan terkini melawan Arsenal.

"Kita tahu bahwa Juergen Klopp datang ke Inggris dengan premis sepak bola heavy metal, tapi yang saya lihat bukan itu (saat melawan Arsenal), itu lebih terlihat seperti gitar bas," ujar Neville.

"Mereka (Liverpool) terlihat lesu di babak kedua," kata mantan pemain Manchester United tersebut,

Baca juga: Hasil Liga Inggris: Arsenal Bekuk Liverpool, Ronaldo Bawa Man United Menang

"Saya akan merasa khawatir jika saya adalah fan, pelatih, atau pemain Liverpool pada babak kedua ," tutur Neville lagi.

"Energi dan hasrat yang sudah mereka punya di beberapa tahun terakhir dalam bertahan dan menekan lawan (yang menjadi isu)," tutur Neville.

"Mereka (pemain Liverpool) terlihat tertingal dua atau tiga yard (sekitar 2,7 meter), dan dua atau tiga yard di sepak bola adalah segalanya. Jika Anda tertinggal satu yard melawan pemain kelas dunia, itu sudah terlalu jauh," ujar Neville.

Liverpool harus dihadapkan lagi dengan ujian berat pada perjalanan berikut di Liga Inggris musim 2022-2023.

Pekan depan, The Reds akan bertemu dengan Manchester City di Anfield pada Minggu (16/10/2022) malam WIB. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Sky Sports
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com