Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Vs Curacao, Satu yang Diminta STY agar Garuda Tak Menderita

Kompas.com - 22/09/2022, 19:40 WIB
Farahdilla Puspa,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Shin Tae-yong menuntut intensitas timnas Indonesia menjelang pertandingan FIFA Matchday melawan Curacao. 

Berdasarkan jadwal timnas Indonesia, skuad Garuda akan melawan Curacao dua kali pada rangkaian FIFA Matchday bulan ini. 

Laga pertama timnas Indonesia vs Curacao bakal berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Jawa Barat, pada Sabtu (24/9/2022). 

Sementara itu, duel kedua timnas Indonesia vs Curacao dijadwalkan berlangsung tiga hari setelahnya pada Selasa (27/9/2022) di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. 

Baca juga: Timnas Indonesia Vs Curacao: Dua Laga, Satu Target

Muhammad Ferrari (depan kiri), beriringan dengan Yakob Sayuri, Syahrian Abimanyu, Egy Maulana Vikri, menjalani latihan Timnas Indonesia senior di Stadion Persib, Sidolig, Bandung, Kamis (22/9/2022) jelang laga Indonesia vs Curacao Sabtu (24/9/2022) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).KOMPAS.com/Adil Nursalam Muhammad Ferrari (depan kiri), beriringan dengan Yakob Sayuri, Syahrian Abimanyu, Egy Maulana Vikri, menjalani latihan Timnas Indonesia senior di Stadion Persib, Sidolig, Bandung, Kamis (22/9/2022) jelang laga Indonesia vs Curacao Sabtu (24/9/2022) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).

Menjelang pertandingan, pelatih Shin Tae-yong menuntut satu hal dalam persiapan timnas Indonesia. Shin Tae-yong menekankan soal intensitas. 

Hal tersebut disampaikan salah satu pemain timnas Indonesia, yakni Elkan Baggott, dalam video yang diunggah di Youtube resmi PSSI, Kamis (22/9/2022). 

"Hanya intensitas karena jika satu orang tidak memiliki intensitas yang sama, tim akan menderita," kata Elkan Baggott.

Oleh karena itu, Elkan Baggott mengingatkan rekan-rekannya untuk bekerja sama dan bermain sebagai tim agar bisa menunjukkan performa terbaik. 

Baca juga: Timnas Indonesia Vs Curacao, Rekam Jejak Garuda Lawan Wakil CONCACAF

"Kami harus berada dalam kondisi yang sama. Bersama, maka kami bisa memperlihatkan performa terbaik," ucap Elkan Baggott. 

Lebih lanjut, Elkan Baggott menegaskan bahwa para pemain timnas Indonesia saat ini dalam kondisi prima. 

"Kondisi tim bagus, bugar. Kami semua bertanding di liga. Jadi, kami semua datang ke sini dalam keadaan bugar," kata dia. 

"Latihannya keras, tetapi intensitasnya bagus. Standar latihannya tinggi, jadi kondisinya bagus," ucap Elkan Baggott menambahkan. 

Pertandingan melawan Curacao bukan laga mudah bagi timnas Indonesia mengingat sang lawan memiliki keunggulan secara peringkat di ranking FIFA. 

Curacao menempati urutan ke-84, sedangkan timnas Indonesia saat ini berada di posisi ke-155. 

Meski tertinggal jauh secara peringkat, timnas Indonesia tetap mengusung misi ambisius. Skuad Garuda menargetkan kemenangan di dua laga kontra Curacao.

"Target tentu saja memenangi pertandingan," kata Elkan Baggott. 

"Memenangi kedua pertemuan (melawan Curacao) yang kemudian bisa meningkatkan peringkat FIFA. Itulah target utama," tutur Elkan Baggott. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Liga Indonesia
Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com