Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stadion Segiri Samarinda Masih Angker bagi Tim Tamu, tetapi Bukan Jago Kandang

Kompas.com - 31/08/2022, 07:09 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Borneo FC meneruskan tren positif di setiap laga kandang dengan mencatatkan rekor 100 persen kemenangan.

Stadion Segiri Samarinda seolah menjadi angker bagi tim tamu yang bertandang hingga Liga 1 2022-2023 berlangsung.

Pelatih Borneo FC Samarinda Milomir Seslija menjelaskan, catatan positif ini bakal memberikan tekanan yang lebih berat. Semua tim lawan kini berambisi untuk menjungkalkan Borneo FC saat bermain di kandang.

Namun, ia justru tertantang dengan rintangan yang mungkin akan dihadapi. Tim berjuluk Pesut Etam itu tidak akan gentar menghadapi tim mana pun.

Baca juga: Permainan Konsisten Borneo FC Sampai Puncak, Milo Mulai Khawatir dengan Kebugaran Pemain

"Kami berada di posisi pertama saat ini. Mereka pasti akan mengejar kami. Ada 17 tim yang akan berusaha untuk melawan kami. Namun, kami tidak takut dengan siapa pun," ujar pelatih asal Bosnia itu.

"Saya beri tahu ke semua pemain bahwa kami tidak ingin berhenti di sini. Kami ingin terus berlari. Kami siap untuk menghadapi Persikabo, kami siap untuk Persita, dan kami siap untuk Bhayangkara," katanya.

Terbaru tim yang harus merasakan keangkeran bermain di stadion berkapasitas 18.000 penonton itu adalah Persis Solo pada pekan ke-7 yang berakhir dengan skor 2-1, Minggu (28/8/2022) lalu.

Padahal, tim berjuluk Laskar Sambernyawa lebih dulu unggul di menit ke-36 lewat gol Althaf Indie. Borneo FC yang tertinggal tidak tertekan dan justru membalikkan keadaan lewat gol Jonathan Bustos di menit ke-41 dan Ahmad Nur Hardianto di menit ke-59.

Baca juga: Hasil dan Klasemen Liga 1: Persib Hancur Lebur Digilas PSM, Tetap di Papan Bawah

Dari tujuh laga yang dijalani Diego Michiels dkk, lima di antaranya memang diselenggarakan di kandang sendiri dan sukses menyapu bersih seluruh pertandingan itu dengan kemenangan.

Selain Persis, ada empat tim lain yang menjadi korban Borneo FC di kandang sendiri, antara lain Arema FC (3-0), Persib Bandung (4-1), Persebaya Surabaya (2-1), dan Dewa United (3-0).

"Kami sudah lima kali berturut-turut menang di kandang dan ke depan pasti akan lebih banyak tekanan untuk kami," ujarnya.

Saat disinggung soal rekor fantastis ini, Milomir Seslija hanya menjelaskan soal karakter pemain.

Determinasi dan keinginan untuk terus menang selalu membara di setiap pertandingan sehingga dia tidak akan heran jika karakter ini akan semakin kuat.

"Ini adalah soal karakter. Kami percaya soal itu. Kami percaya bahwa 90 menit dalam sepak bola itu adalah waktu yang berat. Namun, mereka juga tidak dapat menekan kami terus-terusan," tutur pelatih berlisensi UEFA Pro itu.

Baca juga: Hasil Borneo FC Vs Persis Solo: Ahmad Nur Hardianto Cetak Gol Lagi, Pesut Etam Menang 2-1

Pemain Borneo FC Jonathan Bustos (kiri) dikawal pemain Persis Solo saat pertandingan pekan ke-7 Liga 1 2022-2023 yang berakhir dengan skor 2-1 di Stadion Segiri Samarinda, Minggu (28/8/2022) malam.Dokumentasi Liga Indonesia Baru Pemain Borneo FC Jonathan Bustos (kiri) dikawal pemain Persis Solo saat pertandingan pekan ke-7 Liga 1 2022-2023 yang berakhir dengan skor 2-1 di Stadion Segiri Samarinda, Minggu (28/8/2022) malam.

Kini Borneo FC nyaman berada di puncak klasemen sementara dengan 18 poin. Mereka unggul dua poin dari Madura United yang membuntuti tepat di bawah.

Pekan ke-8 Liga 1 2022-2023 akan menjadi ujian baru bagi Borneo FC.

Setelah tiga laga terakhir bermai di kandang terus, mereka akan bertandang ke markas Persikabo 1973 di Stadion Pakansari Cibinong, Bogor, Sabtu (3/9/2022) mendatang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com