Jika Berani Tawar 100 Juta Euro untuk Antony, Man United Dikatakan "Gila"

KOMPAS.com - Manchester United dikatakan gila apabila sampai berani menawar 100 juta euro bagi penyerang sayap Ajax Amsterdam, Antony. Kubu Man United memang terus berupaya mendatangkan penyerang asal Brasil itu dengan 12 hari tersisa di bursa transfer.

Kabar ini datang setelah Man United dilaporkan melayangkan tawaran sebesar 80 juta euro bagi Antony pada Rabu (17/8/2022) yang ditolak kubu Ajax.

The Athletic melaporkan bahwa Man United kini pesimistis bisa mendatangkan Antony setelah tawaran setara Rp1,2 triliun tersebut dimentahkan oleh kubu asal Amsterdam itu.

Namun, pakar transfer Eropa, Fabrizio Romano, mengatakan bahwa sang pemain sendiri menginginkan pindah ke Man United untuk merumput lagi bersama mantan pelatihnya.

Sementara, The Times meyakini bahwa kubu Ajax mengantisipasi Man United kembali lagi dengan tawaran mencapai 100 juta euro bagi pencetak 24 gol dan 22 assist dari 82 laga bersama Ajax tersebut.

Baca juga: Man United Vs Liverpool: Ten Hag Tunjukkan Cara MU Bangkitkan Percaya Diri

Manchester United diyakini masih memiliki koper transfer raksasa karena The Times juga melaporkan bahwa kubu Setan Merah telah melayangkan tawaran raksasa senilai 135 juta euro untuk penyerang Atletico Madrid, Joao Felix.

Pendekatan Man United itu juga ditolak oleh kubu Atletico Madrid.

Kendati demikian, Elko Born, jurnalis asal Belanda yang antara lain menulis untuk BBC, ESPN, dan Eurosport mengatakan bahwa Man United "gila" apabila menawar 100 juta lebih untuk Antony.

"Ini gila. Berapa banyak laga Liga Champions yang telah ia menangkan?" cuitnya.

"Berapa kali ia diuji dalam laga-laga tersebut? Kapan, sebenarnya, ia memukau?"

"Ada bukti apa kalau Antony lebih baik dari (Jadon) Sancho atau (Marcus) Rashford? Di dunia apakah harga semacam ini dijustifikasi?"

Baca juga: Man United Vs Liverpool: MU Disebut Berantakan, Klopp Ikut Marah

Salah satu balasan dari cuitan tersebut datang dari jurnalis Belanda juga yang bernama Jimmy Driessen.

"Sejujurnya, ia kerap keluar sebagai pemain terbaik di Liga Champions," cuitnya kepada Elko.

"Ini lebih ke laga-laga Liga Belanda di mana ia terkadang menghilang."

Elko Born pun memberi balasan lagi kepada cuitan tersebut.