Arema FC Vs PSS, Singo Edan Sudah Tampil Baik, tetapi...

MALANG, KOMPAS.com - Arema FC gagal mengamankan poin penuh saat menjamu PSS Sleman pada pekan ketiga Liga 1 2022-2023 di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Jumat (5/8/2022) malam.

Pelatih Arema FC Eduardo Almeida tampak tidak puas dengan hasil imbang 1-1 melawan PSS.

Ia mengatakan, pemain sudah bermain dengan sangat baik, tetapi gol yang ditunggu tak kunjung tiba.

"Kami tidak bisa meraih hasil yang terbaik dan semua pemain sudah melakukan yang terbaik di lapangan, pada kesempatan dan peluang yang diciptakan, tetapi tidak terjadi gol," ujar pelatih asal Portugal itu.

Baca juga: Taktik PSS Sleman Redam Serangan Arema FC dari Seluruh Mata Angin

Pada pertandingan tersebut, Arema FC bermain dengan agresif.

Johan Ahmad Farizi dkk meladeni permainan tim berjuluk Super Elang Jawa itu dengan tempo permainan tinggi.

Total tim berjuluk Singo Edan itu mencatatkan 19 peluang, 8 di antaranya mengarah langsung ke gawang kiper Try Hamdani. Namun, tidak ada yang berhasil berbuah menjadi gol.

Bola seakan tidak mau masuk ke gawang lawan. Padahal, Arema FC punya dua peluang emas, yakni pada menit ke-44 melalui Gian Zola yang sudah di depan gawang, lalu tandukan Sergio Silva pada menit ke-89.

"Saya melihat mereka membuat satu sepakan ke gawang kami di antara 20 tendangan kami ke gawang mereka," katanya.

Baca juga: Insiden Teror Petasan: PSS Sleman Berbesar Hati Maafkan Arema FC, meski...

Eduardo Almeida pun tidak melihat ada yang salah dengan kondisi tim. Semua pemain dalam kondisi bagus dan prima tanpa kekurangan sedikit pun.

"Saya tidak melihat ada masalah di sana. Kami sudah melakukan semua hal, tetapi kami tidak bisa mencetak gol dan harus terus bekerja keras untuk menjadi lebih baik," kata pelatih berusia 44 tahun itu.

Terlepas dari itu, dia tak mau ambil pusing dengan hasil imbang ini. Bagi dia faktor X dalam sepak bola menjadi hal yang lumrah.

"Inilah sepak bola dan saya pikir pemain saya layak mendapatkan hasil yang lebih baik daripada hari ini," katanya.