Timnas U19 Indonesia Vs Filipina: Cahya Supriadi, Tembok Tebal yang Dilabeli Spesial...

KOMPAS.com – Kiper timnas U19 Indonesia, Cahya Supriadi, menerima pujian berkat performanya saat tampil bersama Garuda Nusantara di Piala AFF U19 2022.

Performa Cahya Supriadi di bawah mistar timnas U19 Indonesia di ajang Piala AFF U19 2022 sangat memuaskan.

Cahya Supriadi berhasil melakukan penyelamatan-penyelamatan gemilang saat membela timnas U19 Indonesia.

Secara keseluruhan, Cahya Supriadi sudah mendapatkan kesempatan tampil sebanyak tiga pertandingan di Piala AFF U19 2022.

Baca juga: Jadwal Siaran Langsung Timnas U19 Indonesia Vs Filipina: Misi Jaga Asa ke Semifinal

Seluruh kesempatan itu dimanfaatkan dengan baik oleh Cahya Supriadi. Buktinya, kiper muda Persija Jakarta itu selalu berhasil menjaga kesucian gawangnya alias nirbobol.

Teraktual, Cahya Supriadi ibarat tembok tebal yang menyulitkan lini serang timnas U19 Thailand untuk menciptakan gol.

Saat Thailand tengah menekan, Cahya Supriadi mampu menggagalkan setiap peluang yang menghampiri gawangnya.

Salah satu penyelamatan gemilang Cahya Supriadi datang saat laga melawan Thailand memasuki menit ke-74.

Baca juga: Thomas Doll Kritik TC Timnas U19 yang Rugikan Persija dan Klub Liga 1

Saat itu, Cahya Supriadi berhadapan satu lawan satu dengan Seksan Ratree. Pada momen itu, dia mampu membaca arah sepakan Seksan dan menghalaunya dengan kaki kanan.

Penampilan apik Cahya Supriadi itu membuat gawang timnas U19 Indonesia tidak berhasil dijebol Thailand, sehingga laga berakhir dengan skor imbang 0-0.

Berkat penampilannya tersebut, Thomas Doll selaku pelatih Persija Jakarta melayangkan pujian kepada Cahya Supriadi.

“Dia punya sesuatu yang spesial. Dia bisa suatu hari jadi kiper yang sangat bagus. Setiap pemain punya kesempatan untuk itu,” ucap Thomas Doll dilansir dari situs resmi Persija.

Baca juga: Dua Sisi Timnas U19 Indonesia: Gawang Steril, Lini Serang Jadi Masalah

Meski demikian, Cahya Supriadi tidak cepat puas. Dia mengaku masih ada sejumlah hal yang harus diperbaiki dari permainannya.

“Mungkin terkait pendistribusian bola yang harus lebih baik lagi. Lalu pengambilan keputusan saat keluar gawang dan harus lebih fokus lagi,” ujar dia.

“Kerja sama dengan semua bek terjalin baik. Yang terpenting kami harus lebih fokus lagi dalam menjaga pertahanan,” ucapnya.