KOMPAS.com - Timnas Indonesia menghadapi Kuwait dalam babak Kualifikasi Piala Asia 2023, di Jaber Al-Ahmad International Stadium, Rabu (8/6/2022) malam WIB.
Pertandingan ini merupakan rangkaian lanjutan fase kualifikasi setelah Indonesia mengalahkan Taiwan pada babak playoff, 2021.
Saat ini Tim Garuda tergabung dalam Grup A babak ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023.
Selain Kuwait, Shin Tae-yong dan pemain juga akan bersaing dengan Nepal dan Yordania.
Pemuncak grup pada babak kualifikasi ini berhak lolos ke panggung utama Piala Asia 2023, yang tempatnya masih dicari.
Baca juga: Kualifikasi Piala Asia 2023, Satu Kekuatan Indonesia yang Ditakuti Kuwait
Sebelum China ditunjuk jadi penyelenggara. Tetapi Negeri Tirai Bambu ini menyatakan mundur akibat Covid-19 yang kembali merebak di negara tersebut.
Shin Tae-yong dan tim membawa misi besar. Targetnya lolos babak kualifikasi supaya bisa mentas di panggung utama pada 2023 nanti.
Kuwait menjadi tantangan pertama yang harus ditaklukan Marc Klok dkk. Pekerjaan tersebut tidak akan mudah.
Sebab, Kuwait juga punya motivasi yang sama. Selain itu dari segi rekam jejak Kuwait punya keunggulan di Piala Asia.
1. Ranking FIFA tak jauh berbeda
Secara ranking, Indonesia masih di bawah Kuwait. Berdasarkan data FIFA per Selasa (7/6/2022), Indonesia ranking ke-159 sedangkan Kuwait 13 strip di atas, yakni 149.
2. Kuwait punya nama besar di Piala Asia
Kuwait cukup punya nama di Piala Asia. Tim asal Timur Tengah tersebut pernah berjaya pada Piala Asia era 70 dan 80an.
Mereka menjadi runner up pada Piala Asia 1976, menjadi juara pada 1980 dan peringkat ketiga pada 1984.
Baca juga: Media Kuwait Prediksi Timnas Indonesia Tidak Lolos ke Piala Asia 2023
Selain itu, mereka juga berhasil menjadi empat besar pada 1996 dan delapan besar pada 2000.