KOMPAS.com - Lionel Messi menciptakan malam bersejarah setelah dirinya mencetak lima gol ke gawang Estonia. Argentina menang 5-0 dan sekarang panggil dia "ME5SI".
Hujan gol terjadi dalam laga uji coba antara Argentina vs Estonia di Stadion El Sadar, Spanyol, Senin (6/6/2022) dini hari WIB.
Argentina menuai kemenangan mantap 5-0 dan semua gol tim berjuluk La Albiceleste itu diborong oleh sang kapten, Lionel Messi!
Lionel Messi menciptakan lima gol masing-masing pada menit ke-8 (pen.), 45', 47', 71', dan 76'.
Torehan 5 gol memastikan terciptanya malam bersejarah bagi Messi. Inilah kali pertama pria beralias La Pulga itu mengemas lima gol sekaligus dalam satu pertandingan bersama timnas Argentina.
Sebelumnya, Messi pernah lima kali menjebol gawang musuh di level klub, tepatnya semasa sang penyerang lincah PSG itu masih berbaju Barcelona pada 2012.
Baca juga: Sensasi 5 Gol Messi: Dari Tidur Siang 5 Kali sampai Lambaian 5 Jari
Korban keganasan Messi pada 10 tahun silam itu adalah Bayer Leverkusen dalam laga leg kedua 16 besar Liga Champions 2011-2012.
Saat itu, Barcelona, tim yang menampung Messi selama 21 tahun, menang telak 7-1!
Ketika lima kali menjebol gawang Leverkusen pada 2012, usia Messi baru 24 tahun. Saat ini, umur La Pulga sudah mencapai 34 tahun dan ia tak kehilangan sentuhan magisnya.
Messi membuka pesta Argentina ke gawang Estonia dengan sebuah sepakan penalti memakai kaki kiri pada menit ke-8.
Argentina mendapatkan penalti setelah German Pezzella diganjal di area kotak 16 meter. Messi mengarahkan sepakan 12 pas ke arah kanan dan kiper Estonia seakan terpaku melihat bola masuk ke gawangnya.
Setelah itu sepakan kaki kiri terarah khas Messi, memaksimalkan operan Papu Gomez (45') memastikan gawang Estonia jebol untuk kali kedua.
Messi lantas mengemas hattrick pada menit ke-47, usai dirinya memotong operan silang Nahuel Molina dari sisi kanan penyerangan.
All Goals Leo Messi vs Estonia. pic.twitter.com/eIjaGexcHJ
— Fast GøaIs. (@i6astv) June 5, 2022
Malam ternyata masih panjang bagi Messi. Setelah Nahuel Molina memenangkan penguasaan bola di tengah lapangan, Messi lolos dan tinggal berhadapan dengan kiper Estonia, Matvei Igonen.
Dengan gerakan sekali tekuk, Messi membuat sang kiper Estonia "menubruk angin". Sepakan kaki kanan Messi akhirnya menggetarkan jala gawang Matvei Igonen untuk yang keempat kalinya.