Klok Bicara soal Jabatan Kapten Timnas

KOMPAS.com - Gelandang Persib Bandung, Marc Klok, mengaku bangga bisa mendapat kepercayaan dari pelatih Shin Tae-yong untuk menjadi kapten Tim nasional Indonesia saat menghadapi Bangladesh pada pertandingan persahabatan internasional di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, 1 Juni 2022 lalu. 

Laga kontra Bangladesh merupakan debut Klok bersama Timnas senior. Sebelumnya, ia membela Timnas U-23 di SEA Games 2021, Hanoi, Vietnam, beberapa waktu lalu.

"Setelah penantian bertahun-tahun, setelah perjuangan yang tiada henti, saya mendapatkan pertandingan senior pertama dan sebuah kebanggaan menjadi kapten untuk Timnas Garuda," kata pemilik nomor punggung 23 itu. 

Baca juga: Toulon Cup 2022: 3 Pemain Meksiko yang Harus Diwaspadai Timnas U19 Indonesia

Klok mengenakan ban kapten di babak kedua setelah Fachrudin Wahyudi Ariyanto digantikan Elkan Baggot.

Bagi Klok, kepercayaan memimpin skuad Timnas merupakan tanggung jawab yang akan membuat dirinya semakin bersemangat berkontribusi.

"Tidak hanya sebuah kehormatan, tapi tentang tanggung jawab untuk membawa Indonesia melangkah maju dan terus menjadi lebih baik. Semangat bertumbuh, Garuda!" tambah pemain yang bergabung dengan Persib pada 2021 lalu ini. 

Timnas Indonesia yang akan tampil di Kualifikasi Piala Asia 2023 telah tiba di Kuwait hari Sabtu (4/6/2022) pukul 02.05 dini hari.

Begitu tiba di bandara, skuad Garuda yang beranggotakan 23 pemain dan 20 ofisial disambut oleh puluhan masyarakat Indonesia yang berada di sana.

Duta Besar Indonesia untuk Kuwait, Lena Maryana, mengucapkan selamat datang kepada timnas Indonesia.

Lena Maryana mengatakan kelompok suporter Indonesia yang berada di Kuwait siap mendukung perjuangan timnas. di Kualifikasi Piala Asia 2023. Baca juga: Kapan Kualifikasi Piala Asia 2023.

"Tim KBRI bersama kelompok suporter Indonesia di Kuwait siap mendukung perjuangan timnas Indonesia," kata Lena seperti dikutip dari Antara.

Lebih lanjut, Lena Maryana telah meminta alokasi tiket kepada Federasi Sepak Bola Kuwait untuk suporter Indonesia.

"Kami telah meminta alokasi 500 tiket kepada federasi sepak bola Kuwait agar kelompok suporter Indonesia seluruhnya bisa mendukung secara langsung," ujar Lena yang menyambut timnas di tempat akomodasi.

Sementara itu, Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, menyampaikan apresiasi atas dukungan dari KBRI dan masyarakat Indonesia di Kuwait yang telah hadir langsung di bandara dan akomodasi atlet.

"Terima kasih, Ibu Dubes dan teman-teman KBRI yang sudah menyambut timnas, walaupun kami datang di Kuwait menjelang pagi hari," kata Indra.

"Kami juga terima kasih buat diaspora dan suporter timnas di Kuwait. Dukungan dari masyarakat Indonesia di Kuwait akan menjadi motivasi buat tim," ujarnya menambahkan.