Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bicara soal Barcelona Pasca-Kepergian Messi, Xavi Singgung Man United

Kompas.com - 24/04/2022, 10:40 WIB
Farahdilla Puspa,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Barcelona menjalani musim bak roller coaster pada 2021-2022. Tepatnya dimulai setelah kepergian Lionel Messi pada Agustus tahun lalu. 

Lionel Messi pindah ke Paris Saint-Germain (PSG) setelah menjalani 16 musim penuh kesuksesan bersama Barcelona. 

Kerja sama kedua pihak itu tak berlanjut sebab Barcelona tak bisa memperbarui kontrak Messi karena terbentur kondisi keuangan klub. 

Pelatih Barcelona Xavi Hernandez mengingatkan klub perlu bersabar di era pasca-Messi untuk membangun tim dan berjuang lagi mempertahankan kesuksesan. 

Baca juga: Real Sociedad Vs Barcelona, Xavi Hernandez: Kami Menderita...

Saat bicara soal perjalanan Barcelona musim ini, Xavi turut menyinggung Manchester United yang dinilai kesulitan mengembalikan taringnya dalam beberapa tahun terakhir. 

"Kami berada pada tahun pertama pasca-kepergian Messi, kami harus bersabar," kata Xavi, dilansir dari ESPN. 

"Kami telah melihat banyak tim hebat, seperti Manchester United, sulit bagi mereka untuk kembali, lolos ke Liga Champions," ujar Xavi Hernandez.

"Barca tidak bisa membiarkan hal itu. Kami harus berjuang untuk trofi, kami ingin bersaing," ucap pelatih yang juga legenda hidup Barcelona ini. 

Kepergian Lionel Messi memang berdampak bagi performa Barcelona. Tim berjuluk Blaugrana itu terseok-seok sejak awal Liga Spanyol 2021-2022. 

Barcelona bahkan sempat tercecer hingga urutan kesembilan di klasemen Liga Spanyol saat masih dilatih Ronald Koeman. 

Kehadiran Xavi sebagai pelatih sejak November 2021 perlahan membawa angin segar. Barcelona kini berada di posisi kedua dan bersaing untuk satu tempat di Liga Champions musim depan. 

Baca juga: Hitung-hitungan Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Barcelona Menang

Meski demikian, luka akibat kepergian Messi terlanjur terasa. Barca dipastikan mengakhiri musim ini tanpa trofi. 

Mereka tersingkir dari Piala Super Spanyol, Copa del Rey, Liga Champions dan Liga Europa. Peluang Barcelona untuk meraih gelar Liga Spanyol 2021-2022 pun menipis. 

"Inilah kenyataan kami. Sekarang adalah era pasca-Messi, itu saja sudah sulit. Dia biasanya bisa memenangi pertandingan sendiri. Kami harus bersabar," ujar Xavi. 

"Kami harus bersabar. Saya bersemangat untuk memenangi trofi, tetapi kami harus memperkuat tim. Kami harus realistis," tutur Xavi Hernandez. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

Internasional
Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com