Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Man City Vs Liverpool, Alasan Klopp Sempat Cadangkan Mo Salah

Kompas.com - 16/04/2022, 19:20 WIB
Farahdilla Puspa,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih Liverpool Juergen Klopp mengungkapkan alasannya mencadangkan Mohamed Salah saat melawan Benfica di Liga Champions beberapa hari lalu. 

Klopp menilai Salah butuh istirahat setelah menjalani beberapa laga intens pada awal tahun ini, baik bersama Liverpool maupun timnas Mesir. 

Hal itu diungkapkan Juergen Klopp menjelang duel Man City vs Liverpool pada semifinal Piala FA, Kamis (14/4/2022). 

"Dia bermain melawan City (di Liga Inggris), tetapi kami masih ada 12 pertandingan, semoga saja. Jadi itulah mengapa kami melakukan perubahan," ujar Klopp dilansir dari situs resmi Liverpool. 

Baca juga: Piala FA Man City Vs Liverpool: Wembley Spesial buat The Reds

"Salah bermain pada bulan Januari dan Februari. Bahkan, dia tampil enam kali selama 120 menit. Dia hanya seorang manusia itu sebabnya akan ada saatnya dia tidak bermain. Dia sangat benci dicadangkan, itu jelas," kata pelatih asal Jerman ini. 

"Saya hanya berharap para pemain dapat bermain di level tertinggi mereka sesering mungkin karena mereka adalah atlet terlatih yang tidak membutuhkan waktu lama untuk pemulihan," ujar dia. 

"Namun, tidak ada waktu untuk pemulihan juga tidak bagus. Itu sebabnya saya membuat keputusan tersebut," tutur Juergen Klopp. 

Baca juga: Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Man City Vs Liverpool di Semifinal Piala FA

Mohamed Salah merupakan pencetak gol terbanyak Liverpool musim ini dengan torehan 28 gol di semua kompetisi.

Sebanyak 20 di antaranya ia bukukan di Premier League yang membuatnya kini memuncaki daftar top skor kompetisi kasta tertinggi Liga Inggris tersebut. 

Namun, pemain asal Mesir itu puasa gol dalam lima laga terakhir di semua kompetisi. Terakhir kali ia mencetak gol untuk Liverpool saat melawan Brighton pada 12 Maret 2022. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Liga Indonesia
Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com