Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AS Roma Vs Bodo/Glimt: Usai Kontroversi, Mourinho Percaya Diri

Kompas.com - 14/04/2022, 16:20 WIB
Ahmad Zilky,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Juru taktik AS Roma, Jose Mourinho, mengungkapkan bahwa para pemainnya tidak cemas meski dalam posisi tertekan menjelang laga melawan Bodo/Glimt.

AS Roma bakal melakoni pertandingan kontra Bodo/Glimt pada leg kedua UEFA Europa Conference League musim 2021-2022 di Stadion Olimpico pada Jumat (15/4/2022) dini hari WIB.

Roma sejatinya mendapatkan tekanan saat menjamu Bodo/Glimt di Stadion Olimpico. Sebab, mereka diharuskan menang dengan margin dua gol.

Baca juga: Hasil AS Roma Vs Salernitana: Giallorossi Menang berkat 2 Gol pada 10 Menit Terakhir

Ketentuan tersebut tak terlepas dari hasil yang diperoleh pada duel perdana, saat AS Roma menelan kekalahan 1-2 di markas Bodo/Glimt.

Meski nantinya Roma berada di bawah tekanan, Jose Mourniho mengatakan bahwa para pemainnya tidak mengalami ketegangan ketika menjalani laga melawan Bodo/Glimt di leg kedua.

“Saya tidak melihat pemain saya tegang. Kekalahan pertama adalah sejarah bagi klub tetapi kami memiliki sikap yang patut dicontoh, kami menampilkan permainan yang adil,” tutur Roma seperti dilansir Kompas.com dari Football Italia.

Baca juga: Bodo/Glimt, Mimpi Buruk AS Roma di Conference League

Sebagai informasi laga leg pertama Bodo/Glimt vs AS Roma sempat diwarnai kontroversi yang melibatkan staf pelatih kedua kubu.

Peracik taktik Bodo/Glimt, Kjetil Knutsen, mengaku mendapatkan serangan fisik dari pelatih kiper Roma, Nuno Santos. Kedua nama tersebut akhirnya diskors oleh UEFA sehingga tak akan berpartisipasi pada leg kedua.

“Biasanya, seseorang bereaksi negatif sementara kami meresponsnya dengan hormat meskipun kalah,” ucapnya lagi.

Jose Mourinho juga menjelaskan, bahwa tidak akan ada kesulitan berarti ketika menjalani pertandingan melawan Bodo/Glimt.

“Kami memainkan dua pertandingan dengan mereka, tidak ada kesulitan dan apa yang terjadi Kamis lalu di luar kendali,” ujar Mourinho.

Baca juga: Hasil Lengkap Conference League: Leicester Vs PSV Imbang, AS Roma Kalah

“Permainan dan pertandingan berakhir normal, setelah 45 menit semuanya normal, hanya ada satu episode buruk tetapi itu tidak masalah,” katanya.

AS Roma diprediksi bakal bermain ngotot saat bertanding melawan Bodo/Glimt. Karena, ini merupakan kesempatan terakhir mereka untuk lolos ke semifinal.

Jika menang, AS Roma bakal menghadapi pemenang pertandingan antara Leicester City dan PSV.

Baca juga: Real Madrid Vs Chelsea, Ancelotti Selangkah Lagi Sejajar Guardiola dan Mourinho

Jose Mourinho meyakini bahwa AS Roma bisa keluar sebagai pemenang dan lolos ke fase semifinal UEFA Europa Conference League.

“Kami ingin ke semifinal, sama seperti mereka. Saya mengharapkan pertandingan hebat dengan keuntungan bermain di stadion sendiri dan dengan penggemar kami yang bisa membuat perbedaan,” ujarnya.

“Kami ingin bermain sepak bola seperti yang dilakukan di laga lain, meski kami pernah kalah 1-6 dari mereka. Semoga tim terbaik menang, saya yakin kami yang terbaik,” katanya mengakhiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com