Thomas Tuchel: Mungkin, Turunnya Performa Kante karena Puasa...

KOMPAS.com – Juru racik Chelsea, Thomas Tuchel, mengungkapkan bahwa penurunan performa N’Golo Kante bisa disebabkan karena ibadah puasa yang tengah dijalaninya.

N’Golo Kante gagal memberikan dampak signifikan kala Chelsea dibenamkan Real Madrid 1-3 pada leg pertama perempat final Liga Champions musim 2021-2022.

Adapun pertandingan Chelsea vs Real Madrid dalam jadwal Liga Champions musim ini diselenggarakan di Stadion Stamford Bridge pada Kamis (7/4/2022) dini hari WIB.

Baca juga: Chelsea Vs Real Madrid: Sambil Sebut Ronaldo, Legenda Inggris Puji Benzema

Pemain timnas Perancis itu sejatinya dipercaya untuk menjadi starter di pertandingan melawan Real Madrid.

Namun, N’Golo Kante harus ditarik keluar dari lapangan permain saat memasuki babak kedua oleh sang pelatih, Thomas Tuchel. Dia digantikan oleh Hakim Ziyech.

Hal tersebut merupakan pertama kalinya Kante harus digantikan saat babak pertama usai selama dia berseragam Chelsea.

Baca juga: Chelsea Vs Real Madrid: Andai Sundulan Lukaku Jadi Gol...

Thomas Tuchel menyinggung ibadah puasa di bulan Ramadhan yang tengah dijalani N’Golo Kante saat ini sebagai alasan turunnya performa sang pemain.

“Saat ini, dia berpuasa karena agamanya, karena keyakinannya. Mungkin itu salah satu alasan lain (performanya turun),” ujar Tuchel dilansir dari Goal International.

“Ini bukan pertama kalinya dia melakukan puasa, tetapi jika Anda tidak makan di siang hari selama berhari-hari itu bisa berpengaruh,” tambah dia.

Baca juga: Ancelotti Usai Karim Benzema Cetak Hat-trick Vs Chelsea: Dia seperti Wine...

Pelatih asal Jerman itu mengatakan bahwa ibada puasa membuat Kante tidak berada di level terbaiknya saat ini.

“Dia sudah terbiasa (puasa), tapi mungkin itu juga bagian dari penjelasan mengapa kami merasa dia tidak berada di level tertingginya,” kata dia.

“Jika Anda membandingkannya dengan pengaruh yang dia berikan dalam laga terakhir melawan Real Madrid,” kata Tuchel.

Baca juga: Chelsea Vs Real Madrid 1-3, Hattrick Beruntun Karim Benzema di Liga Champions Ciptakan Sejarah

Meskipun demikian, Thomas Tuchel bakal berusaha untuk kembali mengembalikan performa Kante seperti sedia kala.

Sebab, kata Tuchel, Kante merupakan salah satu pemain yang bisa memberikan pengaruh lebih ketika dalam performa terbaiknya.

“Tak perlu malu atau menyesal. Kami mencoba mendorongnya, membantunya, karena kami tahu apa yang kami miliki ketika dia berada di lapangan,” kata Tuchel soal performa Kante.