KOMPAS.com - Arema FC batal rekrut mantan Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria, menjadi manajer. M Ali Rifki kembali menduduki jabatan itu.
Fakta ini cukup menarik. Sebab, M Ali Rifki sempat mundur karena merasa bertanggung jawab setelah Arema FC gagal juara.
Sebelumnya, manajemen tim berlogo Kepala Singa Mengepal itu mengakui nama Ratu Tisha ikut diajukan dalam bursa manajer baru.
Baca juga: Geliat Arema FC: Carlos Fortes Pergi, 3 Legiun Asing Ikat Janji
Konfirmasi tersebut sempat membuat heboh terlebih setelah pernyataan Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana, mengenai niatnya melakukan perombakan besar-besaran demi merengkuh prestasi musim 2022.
Namun setelah pertimbangan yang masak, manajemen memutuskan menunjuk kembali M Ali Rifki menjadi manajer.
Lebih tepatnya, manajemen menolak pengunduran pria yang juga dikenal sebagai penasehat di J99 Corp itu.
Manajemen beralasan, Ali Rifki telah menunjukkan dedikasi, tanggung jawab dan sikap jantan dalam mengemban tugasnya selama ini.
“Kembali menjabatnya Mas Ali Rifki sebagai manajer tim tidak lepas dari permintaan direksi, Presiden Klub dan juga official tim,” ungkap media officer Arema FC, Sudarmaji.
“Sikap gentlemannya undur diri sebagai wujud tanggung jawab atas gagalnya Arema juara juga menjadi perhatian dan cambuk introspeksi bersama agar ke depan dapat memperbaiki kekurangan untuk lebih solid di musim ini,” imbuhnya.
Baca juga: Resmi, Eduardo Almeida Pimpin Revolusi Arema FC untuk Dua Musim ke Depan
M Ali Rifki pun tak menyangka manajemen memberikan amanah kepadanya setelah gagal juara. Padahal mengundurkan diri tersebut ia lakukan karena murni perasaan bersalah.
“Ketika saya menyampaikan mundur kemarin karena saya merasa gagal memberikan yang terbaik buat Aremania dan Aremanita,” ungkap M Ali Rifki.
"Tetapi ternyata sikap saya tersebut malah menjadikan nilai tambah tersendiri bagi direksi dan presiden klub yang pada akhirnya tetap menolak pengunduran diri saya."
M Ali Rifki pun menegaskan siap menjawab kepercayaan ini dengan membawa tim lebih baik dari musim sebelumnya.
Baca juga: Mantan Sekjen PSSI, Ratu Tisha, Masuk Bursa Manajer Baru Arema FC
"Musim kompetisi Liga 1 2021 memberikan pelajaran berharga. Tidak hanya dari sisi tim, tapi juga dari sisi saya pribadi," ujarnya.
"Sejujurnya ini (Jabatan manajer) menjadi pelecut semangat bagi saya untuk bersama-sama terlibat dalam menata langkah Arema FC dalam menyambut kompetisi musim depan."
Di sisi lain, batalnya perekrutan Ratu Tisha menjadi manajer baru Arema FC tidak begitu mengejutkan.
Sebab, wanita alumni FIFA Master tersebut masih aktif menjadi Wakil Presiden AFF sampai 2023 mendatang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.