NYON, KOMPAS.com - Keputusan politik Rusia yang menyerang Ukraina pada Rabu (23/2/2022) berkenaan dengan krisis antara kedua negara itu membuat banyak pihak mengambil langkah antisipasi.
Serangan itu sendiri, menurut federasi sepak bola Eropa (UEFA), membuat pihaknya ketar-ketir.
"Kami memantau terus krisis Rusia-Ukraina," kata pernyataan UEFA, Rabu.
Baca juga: Sebelum Putin Perintahkan Serang Ukraina, Jurnalis Rusia Peraih Nobel Sudah Peringatkan Hal Ini
UEFA memang memiliki agenda perhelatan sepak bola pada 28 Mei 2022.
Salah satu kota di Rusia, Saint Petersburg menjadi tuan rumah partai final Liga Champions Eropa 2022.
Stadion markas klub Liga Rusia, Zenit Petersburg, Krestovsky akan menjadi lokasi partai final itu.
Stadion Krestovsky acap disebut Gazprom Arena.
Stadion Gazprom Arena berkapasitas 68.000 kursi.
Baca juga: Sebastien Haller bersama Ajax di Liga Champions: Tajam, Termasuk ke Gawang Sendiri
Kebijakan
Meski belum mengambil keputusan, UEFA berkaca pada kebijakan pemindahan lokasi laga sepak bola lantaran adanya krisis.
Pada dua edisi partai final Liga Champions Eropa, UEFA pernah memindahkan laga ke Portugal.
"Saat itu, ada kondisi meluasnya pandemi Covid-19," kata pernyataan UEFA.
UEFA menyiapkan skema rencana memindahkan laga final Liga Champions Eropa 2022 dari Saint Petersburg ke Wembley, London.
Wembley sendiri tengah bersiap menjadi tuan rumah playoff Liga Sepak Bola Inggris (EPL).
Sementara itu, Zenit Saint Petersburg sedang berlaga di kasta kedua turnamen antarklub Eropa yakni Liga Eropa.