Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kurniawan Dwi Yulianto Acungi Jempol Keputusan Pratama Arhan ke Jepang

Kompas.com - 16/02/2022, 17:14 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kabar hijrahnya Pratama Arhan ke klub J2 League alias kasta kedua Liga Jepang, Tokyo Verdy, mendapatkan acungan jempol dari legenda Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto.

Kurniawan Dwi Yulianto yang saat ini juga berperan sebagai asisten pelatih klub Serie B Como 1907 tersebut mengatakan memang sudah saatnya Pratama Arhan mencari level tantangan lebih tinggi.

Kurniawan Dwi Yulianto berpendapat tidak pernah ada ruginya bagi seorang pemain untuk hijrah keluar negeri.

Menurutnya, bakal banyak hal baru yang bisa didapatkan di luar sana ketimbang bertahan di liga domestik.

"Bagus, artinya mereka ingin meningkatkan kemampuan untuk bersaing di level sepak bola yang lebih tinggi daripada sepak bola kita," ujar pelatih yang biasa disapa Kurus kepada Kompas.com.

Baca juga: Perjanjian Khusus di Balik Transfer Pratama Arhan ke Klub Liga Jepang Tokyo Verdy

"Jadi, ini kesempatan juga buat mereka bahwa umur pesepak bola itu kan tidak lama. Jadi, ketika mereka punya mimpi yang tinggi, ya harus dibarengi dengan usaha keras."

"Mungkin kalau main di sini (Liga Indonesia) mereka bisa mendapat tempat utama. Tetapi ketika bermain atau mencoba keberuntungan di kompetisi yang levelnya lebih tinggi tentu ekstra kerja keras," imbuhnya.

Menurut Kurniawan Dwi Yulianto, pemain muda PSIS Semarang tersebut layak menjadi role model.

Memang sudah seharusnya para pemain muda Indonesia punya rasa haus yang lebih, sebab mereka punya potensi.

Baca juga: Perjanjian Khusus di Balik Transfer Pratama Arhan ke Klub Liga Jepang Tokyo Verdy

 

Tinggal bagaimana mereka menata mental supaya bisa mengelola rasa haus tersebut menjadi kekuatan.

"Jadi mental mereka benar-benar terbentuk dan ini menjadi hal positif untuk karier pemain itu sendiri dan juga timnas."

"Saya harap makin banyak pemain yang berani keluar karena di era sepakbola sekarang era teknologi yang maju seharusnya mereka bisa lebih mudah mendapatkan link-link di luar," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

David da Silva Mogok Latihan dan Bertanding, Masalah Sensitif dengan Persib

David da Silva Mogok Latihan dan Bertanding, Masalah Sensitif dengan Persib

Liga Indonesia
Persija Kembali Main di Jakarta Saat Jamu Persis di SUGBK

Persija Kembali Main di Jakarta Saat Jamu Persis di SUGBK

Liga Indonesia
Jawaban soal Kans Nathan Dipanggil STY ke Timnas U23 Indonesia

Jawaban soal Kans Nathan Dipanggil STY ke Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Saat Shin Tae-yong Merasa Tak Enak Hati Usai Troussier Dipecat Vietnam...

Saat Shin Tae-yong Merasa Tak Enak Hati Usai Troussier Dipecat Vietnam...

Internasional
Liverpool Mundur dari Perburuan Alonso, Ada 2 Kandidat Pengganti Klopp

Liverpool Mundur dari Perburuan Alonso, Ada 2 Kandidat Pengganti Klopp

Liga Inggris
Keputusan Sudah Diambil, Xabi Alonso Satu Musim Lagi di Leverkusen

Keputusan Sudah Diambil, Xabi Alonso Satu Musim Lagi di Leverkusen

Bundesliga
Link Live Streaming Laga Liga 1 Malam Ini, PSM Makassar Vs Borneo FC

Link Live Streaming Laga Liga 1 Malam Ini, PSM Makassar Vs Borneo FC

Liga Lain
Man City Vs Arsenal: Meriam ke Kandang Macan, City 38 Laga Tak Terkalahkan

Man City Vs Arsenal: Meriam ke Kandang Macan, City 38 Laga Tak Terkalahkan

Liga Inggris
PSM Vs Borneo FC, Catatan Gemilang Tim Tamu Bikin Tavares Sulit Menutup Mata

PSM Vs Borneo FC, Catatan Gemilang Tim Tamu Bikin Tavares Sulit Menutup Mata

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Soroti Kemajuan Timnas Indonesia, Puji Prinsip STY

Pengamat Malaysia Soroti Kemajuan Timnas Indonesia, Puji Prinsip STY

Timnas Indonesia
Sorotan Media Korea Selatan ke 'Magis Shin Tae-yong' Bersama Timnas Indonesia

Sorotan Media Korea Selatan ke "Magis Shin Tae-yong" Bersama Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Gianluigi Buffon Bergabung, Italia Tak Akan Mengecewakan di Euro 2024

Gianluigi Buffon Bergabung, Italia Tak Akan Mengecewakan di Euro 2024

Internasional
Target Medali Indonesia Olimpiade Paris 2024 Tunggu Kualifikasi Semua Cabor

Target Medali Indonesia Olimpiade Paris 2024 Tunggu Kualifikasi Semua Cabor

Olahraga
Chelsea Vs Burnley: Sterling dan Pochettino Paham Kemarahan Fan

Chelsea Vs Burnley: Sterling dan Pochettino Paham Kemarahan Fan

Liga Inggris
Alphonso Davies Dapat Ultimatum Bayern, Madrid Pantau Situasi

Alphonso Davies Dapat Ultimatum Bayern, Madrid Pantau Situasi

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com