Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Shin Tae-yong: Piala AFF 2020 Benar-benar Melelahkan...

Kompas.com - 02/01/2022, 06:40 WIB
Faishal Raihan

Penulis

KOMPAS.com - Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong mengakui bahwa Piala AFF 2020 melelahkan karena ada aturan karantina dan bubble system.

Shin Tae-yong baru saja mendampingi timnas Indonesia tampil melawan Thailand pada laga leg kedua final Piala AFF 2020, Sabtu (1/1/2022).

Hasilnya, timnas Indonesia ditahan imbang Thailand dengan skor 2-2 dalam pertandingan yang digelar di National Stadium, Singapura.

Tim Merah Putih sempat unggul lebih dulu lewat gol Ricky Kambuaya saat laga baru berjalan tujuh menit sebelum dibalas dua oleh Thailand.

Dua gol Thailand ke gawang timnas Indonesia dicetak oleh Adisak Kraisorn (54') dan Sarach Yooyen dua menit berselang.

Baca juga: Imbangi Thailand, STY Puji Perjuangan Para Pemain Garuda

Namun, pada menit ke-80, Egy Maulana Vikri membobol gawang tim Gajah Perang untuk memastikan kedudukan seimbang.

Hasil ini tak cukup bagi timnas Indonesia karena mereka sudah kalah 0-4 pada leg pertama. Secara agregat, skuad Garuda tertinggal 2-6 dari Thailand.

Indonesia pun harus puas kembali jadi runner up Piala AFF dan ini adalah yang keenam kalinya mereka menyandang status tersebut.

Sebelumnya, timnas Indonesia juga meraih medali perak AFF pada edisi 2000, 2002, 2004, 2010, dan 2016.

Sementara itu, Thailand memastikan trofi Piala AFF keenam mereka setelah mengandaskan perlawanan Indonesia di final kemarin malam.

Baca juga: 4 Pemain Indonesia Dilarang Main Lawan Thailand, Ini Kata Shin Tae-yong

Meski kembali berakhir sebagai runner up, Indonesia dinilai menjukkan peningkatan dari leg pertama ke leg kedua. 

Shin Tae-yong pun tak ragu memuji penampilan Witan Sulaemen dan kolega.

"Pertama, kami bisa menampilkan permainan yang kami inginkan," ucap Shin Tae-yong dalam jumpa pers selepas laga Thailand vs Indonesia.

"Kami juga mampu bermain lebih baik dari pertandingan leg pertama. Jadi, saya berikan pujian untuk para pemain," imbuhnya.

Meski begitu, juru taktik asal Korea Selatan itu tak bisa bohong bahwa Piala AFF 2020 benar-benar menguras tenaga tim asuhannya.

Baca juga: Man of the Match Thailand vs Indonesia Ricky Kambuaya Bicara Soal Kans Bermain di Luar Negeri

"Selama persiapan dan berjalannya Piala AFF, selama sebulan itu benar-bernar membuat kami lelah, karena juga ada karantina dan bubble system," ucap Shin Tae-yong.

Setelah ini, Shin Tae-yong akan memberi waktu libur kepada timnas Indonesia sebelum bersiap menyambut tahun kompetisi 2022.

"Setelah ini, akan diberikan istirahat dan libur untuk para pemain," kata Shin Tae-yong.

"Sambil menikmati libur, akan mempersiapkan fokus ke turnamen ke depan dan akan mempersiapakn road map untuk tahun 2022," imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

Internasional
Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com