Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lazio Vs Udinese: Sarri Ambil Inspirasi dari Liverpool, tapi Ogah Disamakan Klopp

Kompas.com - 02/12/2021, 23:20 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - Pelatih Lazio, Maurizio Sarri. menyebut Liverpool asuhan Juergen Klopp sebagai sumber inspirasi untuk perkembangan tim asuhannya.

Lazio asuhan Maurizio Sarri bersiap menyambut duel kontra Udinese di Stadion Olimpico pada pekan ke-15 Liga Italia 2021-2022, Jumat (3/12/2021) dini hari pukul 02.45 WIB.

Lazio berangkat menuju laga tersebut tidak dengan modal terbaik. Pada sepasang pertandingan terakhir di Liga Italia, anak asuh Sarri selalu kalah, menelan total enam gol kebobolan, dan tak sekali pun sukses menjebol gawang musuh!

Setelah takluk 0-2 dari Juventus pada pekan ke-13, Lazio arahan Sarri dipermak Napoli 0-4 pada pekan berikutnya.

Lazio racikan Sarri kini hanya bertengger di posisi 9 klasemen Serie A Liga Italia via koleksi 21 poin.

Baca juga: Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Italia per Kamis 2 Desember

Sebuah kondisi kurang ideal bagi Sarri yang sempat melihat anak asuhnya menuai start bagus lewat kemenangan meyakinkan atas Empoli (3-1) dan Spezia (6-1) pada dua pekan awal Serie A.

Sarri merasa penurunan performa yang dialami timnya bukanlah akhir dari segalanya.

Ia meminta agar manajemen klub bersabar. Sarri mencontohkan tahapan yang mesti dilalui Juergen Klopp kala mulai melatih Liverpool pada 2015.

“Anda harus memiliki ide jelas. Ketika Klopp menukangi Liverpool pada tahun pertama, tim finis di posisi 12 dan pada musim kedua 8. Setelah itu mereka memenangi segalanya,” kata Sarri seperti dikutip dari Tuttomercatoweb.

Sejatinya, statistik yang Sarri paparkan soal Klopp keliru. Pada musim perdana melatih Liverpool, Klopp mengantar tim finis di urutan 10.

Akan tetapi, Liverpool lantas memang benar-benar berkembang di bawah filosofi bermain Klopp yang jelas. Klub asal Merseyside itu diantar Klopp menjuarai Liga Champions 2018-2019 dan Liga Inggris 2019-2020.

Baca juga: Maurizio Sarri: Cristiano Ronaldo Pemain yang Sulit Ditangani

Sarri ogah menyamakan dirinya dengan Klopp. Namun, menurutnya Lazio perlu merencanakan manuver transfer dengan lebih serius.

“Saya tak berpikir saya seperti Klopp. Dia jauh lebih bagus dari saya,” ucap Sarri.

“Menurut saya, tim perlu duduk untuk membuat rencana dalam dua atau tiga bursa transfer, bukan hanya meramaikan bursa transfer untuk mencari peluang individu. Dengan melakukan ini, dalam dua atau tiga bursa transfer Anda akan membangun tim yang kuat,” tutur Sarri.

Liga Italia 2021-2022 merupakan musim pertama Sarri bersama Lazio. Sarri menggantikan tempat Simone Inzaghi yang hijrah ke Inter Milan.

Sarri membawa kebiasaan baru dengan penerapan skema 4-3-3 dan sepak bola berbasis operan pendek yang diikuti pergerakan pemain dinamis.

Sebelumnya, bersama Simone Inzaghi, Lazio lebih sering mentas dengan sistem tiga bek.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com