KOMPAS.com - Steven Gerrard dikabarkan menjadi kandidat pelatih baru klub Premier League, Aston Villa.
Kabar tersebut dilaporkan oleh Telegraph setelah Aston Villa resmi memecat Dean Smith, Minggu (7/11/2021).
Dean Smith dipecat menyusul rentetan hasil buruk yang diraih Aston Villa di Liga Inggris 2021-2022.
Setelah mengalahkan Manchester United 1-0, Aston Villa terpuruk dengan menelan lima kekalahan beruntun di Liga Inggris.
Terkini, klub berjuluk The Villans itu takluk 0-1 saat bertandang ke markas Southampton pada pekan ke-11 Liga Inggris, Ahad kemarin.
Baca juga: West Ham Bungkam Liverpool, David Moyes Bermimpi Juara Premier League
Aston Villa pun berada di papan bawah klasemen Liga Inggris, tepat di posisi ke-16 dengan raihan 10 poin.
Dean Smith merupakan pelatih kelima di klub Premier League yang didepak musim ini.
Sebelumnya, Daniel Farke (Norwich City), Xisco Munoz (Watford), Steve Bruce (Newcastle), dan Nuno Espirito Santo (Tottenham Hotspur) lebih dulu masuk dalam daftar manajer yang dipecat di Liga Inggris musim ini.
Sementara itu, CV Steven Gerrard bersama Rangers di Liga Skotlandia dikabarkan menarik minat The Villans untuk menjadikannya sebagai pelatih baru.
Baca juga: Jawaban Steven Gerrard Setelah Dikaitkan dengan Klub Kaya Newcastle United
Steven Gerrard menjalani debutnya sebagai pelatih dengan menangani Rangers sejak musim panas 2018.
Pada musim 2021-2022, legenda Liverpool itu sukses membawa Rangers merengkuh gelar juara Liga Skotlandia.
Pencapaian manis itu pun membuat Rangers menggagalkan sang rival, Celtic, yang berupaya memenangi 10 gelar Liga Skotlandia berturut-turut.
Bersama Gerrard, Rangers juga masih berkuasa musim ini, dengan memuncaki klasemen Liga Skotlandia dengan torehan 30 poin, selisih empat angka dari Celtic di pos kedua.
Sebelum kabar ini muncul, Gerrard telah dikaitkan untuk bergabung dengan Newcastle United, klub terkaya dunia saat ini seusai diakuisisi Konsorsium Arab Saudi.
Baca juga: Steven Gerrard Bawa Rangers Juara Tanpa Terkalahkan dan Sarat Rekor
Namun, pelatih berusia 41 tahun itu bersikeras ingin bertahan di Rangers.