Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Man United Vs Everton, Bruno Fernandes Mengaku Salah

Kompas.com - 03/10/2021, 07:37 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Gelandang Manchester United Bruno Fernandes mengakui perannya dalam gol penyama kedudukan Everton pada laga lanjutan Liga Inggris, Sabtu (2/10/2021).

Laga Liga Inggris Man United vs Everton berlangsung di Stadion Old Trafford.

Anthony Martial berhasil membawa Setan Merah unggul lewat gol indah hanya beberapa menit sebelum turun minum.

Namun, Man United tampak kehilangan energi dan momentum memasuki awal-awal babak kedua.

Bahkan, masuknya Cristiano Ronaldo dan Jadon Sancho pada menit ke-57 tak bisa mengangkat tim.

Setan Merah kebobolan pada menit ke-65 lewat gol Andros Townsend yang berasal dari sepak pojok mereka sendiri.

Baca juga: Cristiano Ronaldo Frustrasi Usai Man United Vs Everton, Ferdinand Memahami

Pasukan Ole Gunnar Solskjaer hampir saja kalah apabila gol Yerry Mina enam menit sebelum bubar tidak dianulir karena offside.

Menyikapi hasil laga tersebut, kali kedua secara beruntun Man United gagal menang di kandang sendiri di ajang Liga Inggris, Fernandes mengaku tim membuat kesalahan-kesalahan fatal.

"Saya pikir kami bermain bagus pada babak pertama, menciptakan banyak kesempatan (di depan gawang)," tutur sang playmaker asal Portugal tersebut kepada MUTV.

"Kami menurunkan tempo pada babak kedua, sekali lagi kami membuat kesalahan tersebut. Kami harus belajar."

"Kini, kami harus lanjut. Kami harus merasa frustrasi atas hasil ini, tentu saja. Namun, kami harus kembali lebih kuat setelah jeda untuk laga-laga internasional dan bersiap untuk laga berikutnya."

Baca juga: Man United Vs Everton, Kata Solskjaer Soal Mencadangkan CR7 dan Pogba

Fernandes pun mengakui perannya dalam gol Everton. Sang pemain memang menjadi pengambil sepak pojok Setan Merah hanya beberapa saat sebelum tim tamu mencetak gol lewat serangan balik kilat tersebut.

"Suatu sepak pojok yang buruk dari saya. Kami tak cukup bagus dalam menutup ruang di luar kotak penalti," tuturnya.

"Kami tak bisa menghalau bola. Kami tak membuat pelanggaran. Banyak kesalahan yang dimulai dari sepak pojok saya - kami harus berbuat lebih baik lagi berikutnya."

"Kami harus melakukan sesuatu, harus mengubah sesuatu. Ada suatu hal yang tak berubah karena kami kebobolan banyak sekali lewat serangan balik."

"Itu terkait dengan apa yang kami para pemain lakukan di lapangan, bukan soal orang lain."

"Hasil tersebut tak cukup bagus, kami harus mengambil poin lebih."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com