Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/07/2021, 18:00 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, tampaknya sudah kehabisan kata-kata untuk mengomentari situasi sepak bola Indonesia.

Kompetisi Liga 1 kembali berada dalam situasi yang tak jelas seiring lonjakan kasus virus corona di Indonesia.

Situasi tersebut memaksa pemerintah menarik rem darurat untuk menekan penyebaran Covid-19 yang menggila akhir-akhir ini.

Penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat adalah kebijakan yang diambil pemerintah dalam upaya menekan laju penyebaran Covid-19.

PPKM Darurat, semula diberlakukan dari tanggal 3 hingga 20 Juli. Akan tetapi, karena laju penyebaran yang tak kunjung terkendali, pemerintah pun diperkirakan akan memperpanjang masa PPKM hingga akhir Juli mendatang.

Baca juga: Lihat Kualitas Skuad, Winger Persib Pede Tatap Persaingan Juara Liga 1 2021

Hal tersebut diakui pelatih Persib, Robert Rene Alberts, menempatkan timnya dalam posisi yang sulit.

Perpanjangan masa PPKM diyakini akan menurunkan moral para pemain dan staf tim berjulukan Maung Bandung.

"Ini tidak mudah untuk menjelaskan kepada pemain lagi, bukan hanya untuk pemain tapi pada staf atau orang-orang yang terlibat dengan tim. Ini menurunkan moral kami dan membuat kami murung," kata Alberts kepada wartawan, Sabtu (17/7/2021).

Perpanjangan masa PPKM membuat Persib belum bisa menentukan jadwal sesi latihan tim. Selama masa PPKM Darurat, sesi latihan tim Persib diliburkan sementara waktu.

Baca juga: Berlatih di Rumah, Gelandang Persib Bergelut dengan Kejenuhan

Sebagai gantinya, Esteban Vizcarra dkk hanya diwajibkan menjalani sesi latihan mandiri di rumah masing-masing.

Hanya saja, Alberts tidak tahu kapan situasi akan pulih. Sehingga, dia memilih untuk tidak sesumbar agar kondisi psikologis pemain tak semakin anjlok.

"Dan tidak bagus untuk terus-menerus berbicara pada pemain untuk ingin memulai lagi, menaikan ambisi bersama tim, lalu kami mengatakan pada mereka ini harus ditunda lagi (kompetisi), latihan juga harus kami tunda lagi. Ini sangat membuat kami murung," ucap Alberts menegaskan.

Pelatih berkebangsaan Belanda itu berharap, segera ada kejelasan mengenai kompetisi. Harapannya, kompetisi bisa digelar dalam waktu dekat.

Menurut Alberts, kompetisi akan tetap bisa digelar, lantaran tak melibatkan penonton dan tetap mengedepankan protokol kesehatan yang ketat.

Baca juga: Karena Hal Ini, Bassim Rashid Bersyukur Bisa Gabung ke Persib

 

Selain itu, seluruh elemen tim juga sudah melaksanakan vaksinasi. Sehingga, seharusnya, kompetisi tetap aman diselenggarakan walau dalam situasi lonjakan kasus Covid-19.

"Sedangkan situasi di luar Indonesia, pihak otoritas yang mengikuti aturan di liga. Contohnya Euro 2020 sudah dimainkan, Copa America juga, lalu sekarang Gold Cup sudah bergulir. Jadi dimana-mana sudah mulai digelar," kata Alberts mengungkapkan.

"Tim-tim di Eropa juga sudah mulai agenda pramusim mereka untuk melakukan persiapan. Jadi, ketika pemain maupun staf pelatih seperti saya mendengar itu (liga ditunda), hal tersebut sangat menurunkan moral kami saat ini," ujarnya lagi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tavares Fokus Perbaiki PSM Makassar agar Terhindar Degradasi

Tavares Fokus Perbaiki PSM Makassar agar Terhindar Degradasi

Liga Indonesia
Indonesia Vs Vietnam: Skuad Troussier 'Nakal', Hubner Mau Lebih Agresif

Indonesia Vs Vietnam: Skuad Troussier "Nakal", Hubner Mau Lebih Agresif

Timnas Indonesia
Jersey Baru Timnas Indonesia, Soal Selera, Tak Bisa Senangkan Semua Orang

Jersey Baru Timnas Indonesia, Soal Selera, Tak Bisa Senangkan Semua Orang

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Vs Vietnam, Pertaruhan Harga Diri Garuda

Timnas Indonesia Vs Vietnam, Pertaruhan Harga Diri Garuda

Timnas Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Vietnam di Kualifikasi Piala Dunia

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Vietnam di Kualifikasi Piala Dunia

Timnas Indonesia
Berhasilnya Skenario Hodak, Persib Jadi Tim Produktif di Papan Atas

Berhasilnya Skenario Hodak, Persib Jadi Tim Produktif di Papan Atas

Liga Indonesia
Ragam Komentar Pemain Timnas Indonesia soal Jersey Baru

Ragam Komentar Pemain Timnas Indonesia soal Jersey Baru

Timnas Indonesia
Rahasia Simic Kembali Buas

Rahasia Simic Kembali Buas

Liga Indonesia
Indonesia Vs Vietnam: Arhan Tak Masalah Bersaing dengan Nathan, Pilih Ambil Ilmu

Indonesia Vs Vietnam: Arhan Tak Masalah Bersaing dengan Nathan, Pilih Ambil Ilmu

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Vs Vietnam, Thom Haye dan Ragnar Absen

Timnas Indonesia Vs Vietnam, Thom Haye dan Ragnar Absen

Liga Indonesia
Cerita Beto Goncalves Dua Kali Bawa Tim Naik Kasta

Cerita Beto Goncalves Dua Kali Bawa Tim Naik Kasta

Liga Indonesia
Bicara Bahasa Indonesia, Jay Idzes Dapat Ilmu dari Keluarga

Bicara Bahasa Indonesia, Jay Idzes Dapat Ilmu dari Keluarga

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Vietnam: Jay Idzes Adaptasi Cuaca, Anggap Marc Klok 'Kakek'

Indonesia Vs Vietnam: Jay Idzes Adaptasi Cuaca, Anggap Marc Klok 'Kakek'

Timnas Indonesia
Ragnar Oratmangoen Siap Bawa Indonesia ke Piala Dunia

Ragnar Oratmangoen Siap Bawa Indonesia ke Piala Dunia

Liga Indonesia
Usai Jadi WNI, Thom Haye Ungkap Sebuah Janji untuk Sepak Bola Indonesia

Usai Jadi WNI, Thom Haye Ungkap Sebuah Janji untuk Sepak Bola Indonesia

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com