Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bonucci Kegirangan Usai Italia Sukses Bungkam Inggris di Wembley

Kompas.com - 12/07/2021, 13:00 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

LONDON, KOMPAS.com - Bintang timnas Italia, Leonardo Bonucci, kegirangan setelah timnya sukses membungkam timnas Inggris di Stadion Wembley pada final Euro 2020.

Pertandingan final Euro 2020 antara Italia vs Inggris dihelat di Stadion Wembley, London, Inggris, pada Senin (12/7/2021) dini hari WIB.

Timnas Italia berhasil mengangkat trofi juara Euro 2020 seusai mengalahkan timnas Inggris 3-2 (1-1) lewat adu penalti.

Dikutip dari situs Football Italia, hanya ada sekitar 7.000 fans timnas Italia yang hadir langsung di Stadion Wembley.

Di sisi lain, fans timnas Inggris yang datang ke Stadion Wembley dikabarkan mencapai lebih dari 55.000 atau nyaris 2/3 dari kapasitas maksimal.

Baca juga: Kata-kata Pertama Roberto Mancini Usai Antar Italia Juara Euro 2020

Sejak awal pertandingan, gemuruh dukungan fans timnas Inggris di Stadion Wembley sangat nyaring terdengar dalam siaran langsung televisi.

Namun, Stadion Wembley mendadak hening dan kosong ketika Leonardo Bonucci dkk naik ke panggung untuk mengangkat trofi juara Euro 2020.

Mengenang situasi itu, Bouncci mengaku sangat senang karena timnas Italia bisa membuat publik Stadion Wembley terdiam pada akhir pertandingan.

"Ini perasaan yang unik dan kami sangat menikmatinya. Melihat 58 ribu fans Inggris pergi sebelum upacara pemberian trofi Euro 2020 adalah sesuatu yang sangat menyenangkan," kata Bonucci dikutip dari situs Football Italia.

"Sekarang, trofi Euro 2020 akan datang ke Roma (Ibu Kota Italia). Mereka pikir trofi itu akan tinggal di London (Ibu Kota Inggris). Saya merasa kasihan dengan mereka," ucap Bonucci.

"Sekali lagi, timnas Italia berhasil memberi pelajaran," tutur Bonucci.

"Saat pemanasan, kami mengatakan kepada pemain bahwa apa yang terjadi di tribune hanyalah suara bising biasa," ucap pemain Juventus itu menambahkan.

"Kami datang ke final Euro 2020 dengan modal tidak terkalahkan dalam 33 laga beruntun."

"Apa yang perlu kami lakukan hanyalah melanjutkan konsistensi itu, tidak kurang, tidak lebih," tutur Bonucci.

Baca juga: Jumlah Trofi Roberto Mancini sebagai Pelatih Usai Bawa Italia Juara Euro 2020

Baca juga: 5 Fakta Menarik Final Euro 2020, Italia Patahkan Kutukan Adu Penalti

Leonardo Bonucci menjadi salah satu kunci keberhasilan timnas Italia mengangkat trofi juara Euro 2020.

Bek tengah berusia 34 tahun itu adalah pemain yang mencetak gol penyeimbang timnas Italia pada menit ke-67.

Pada babak adu penalti, Bonucci yang maju sebagai eksekutor kedua timnas Italia juga sukses menunaikan tugasnya.

Kontribusi lain dari Bonucci adalah satu tembakan tepat sasaran, 117 umpan sukses, dua tekel, hingga enam kali merebut bola.

Leonardo Bonucci pada akhirnya sukses mengawinkan gelar pemain terbaik laga final dengan trofi juara Euro 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

Internasional
Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Liga Indonesia
Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Liga Lain
Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Cetak Sejarah Pertama Kali di Piala Asia U23

Timnas U23 Indonesia Cetak Sejarah Pertama Kali di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com