Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nurhidayat Dicoret dari Timnas Indonesia, Staf Pelatih Ungkap "Dosa" Sang Pemain

Kompas.com - 02/06/2021, 19:00 WIB
Farahdilla Puspa,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber BolaSport


KOMPAS.com - Asisten pelatih timnas Indonesia, Nova Arianto, mengungkapkan penyebab dicoretnya Nurhidayat Haji Haris.

PSSI sebelumnya mengumumkan bahwa pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mendepak Nurhidayat Haji Haris dari skuad Garuda.

Pemain yang berposisi sebagai bek itu dipulangkan ke Tanah Air pada Selasa (1/6/2021) menjelang laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 kontra Thailand.

Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi, menyebut Nurhidayat dicoret karena melakukan tindakan indisipliner.

Baca juga: 4 Pemain yang Dicoret Shin Tae-yong karena Indisipliner, Termasuk Nurhidayat

Nova Arianto selaku asisten pelatih timnas Indonesia pun mengungkapkan lebih lanjut bentuk pelanggaran yang dilakukan Nurhidayat.

Eks pemain Persib itu menyebut Nurhidayat melakukan beberapa tindakan indisipliner salah satunya adalah soal asupan makanan.

"Iya dicoretnya karena masalah indisipliner," kata Nova Arianto kepada BolaSport.com, Rabu (2/6/2021).

"Kalau bentuknya apa itu ada beberapa alasan, tetapi biar staf pelatih yang tahu. Namun, salah satunya masalah asupan makanan," lanjutnya.

"Iya itu salah satu penyebabnya soal asupan makanan yang tidak benar," ujar Nova.

"Saat ini, kami memaksimalkan center back (CB) yang ada untuk pertandingan ke depannya," ucap Nova Arianto.

Nurhidayat bukan satu-satunya pemain yang dicoret dari timnas Indonesia karena indisipliner.

Saat menangani timnas U19 Indonesia pada Agustus 2020, Shin Tae-yong memulangkan dua pemain, yaitu Serdy Ephy Fano dan Ahmad Afrizal.

Keduanya terlambat mengikuti latihan sehingga dicoret Shin Tae-yong sebelum berangkat ke Kroasia untuk melakukan pemusatan latihan.

Baca juga: Timnas Indonesia Vs Thailand, 3 Pilar Gajah Perang yang Wajib Diwaspadai Tim Garuda

Pada Desember 2020, Shin Tae-yong kembali mencoret dua pemain, Serdy Ephy Fano dan Yudha Febrian. Ini kali kedua Serdy Ephi Fano dicoret karena tindakan indisipliner.

Serdy dan Yudha dicoret dari TC timnas U19 Indonesia setelah kedapatan pergi ke kelab malam hingga dini hari pada Minggu (21/11/2020).

Terdekat, timnas Indonesia akan melakoni laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia melawan Thailand pada Kamis (3/6/2021) di Stadion Al Marktoum, Dubai.

Selanjutnya, skuad Garuda akan bersua Vietanam (7 Juni) dan terakhir berhadapan dengan Uni Emirat Arab (11 Juni). (Wila Wildayanti)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com