Zinedine Zidane Sudah Ucapkan Salam Perpisahan ke Skuad Real Madrid

KOMPAS.com - Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, dikabarkan telah mengucapkan salam perpisahan kepada anak asuhnya.

Menurut laporan jurnalis Onda Cero, Fernando Burgos, Zinedine Zidane sudah menyampaikan ucapan selamat tinggal sejak 8 Mei lalu.

Saat-saat tersebut merupakan periode setelah Los Blancos disingkirkan Chelsea di semifinal Liga Champions 2020-2021.

Lebih rinci, Zinedine Zidane berbicara kepada Sergio Ramos dkk usai menjalani latihan jelang laga kontra Sevilla pada pekan ke-35 LaLiga.

Hal inilah yang menyebabkan konferensi pers sebelum laga melawan Sevilla dimulai lebih lambat dari biasanya.

Baca juga: Raul Gonzalez Masuk Kandidat Suksesor Zidane di Real Madrid

Zinedine Zidane dikabarkan telah berpikir matang-matang dan keputusannya sudah final.

Pelatih asal Perancis itu dilaporkan telah menyadari bahwa sudah saatnya pergi dari Valdebebas, sentra latihan Real Madrid.

Terlebih lagi, Los Blancos sudah gagal di Liga Champions dan Copa del Rey, serta berpotensi kalah saing dengan Atletico Madrid untuk menjuarai LaLiga.

Jika kabar tadi benar, maka Zidane akan meninggalkan kursi kepelatihan Los Blancos untuk kedua kalinya.

Baca juga: Zidane dan Kroos Pertanyakan Keputusan Wasit, Pique Buat Sindiran

Sebelum ini, dia pernah mundur sebagai pelatih Real Madrid usai memenangkan tiga trofi Liga Champions secara beruntun pada 2018.

Pelatih berkepala plontos tersebut kemudian kembali pada 2019 dan masih memiliki kontrak hingga Juni 2022 mendatang.

Zidane sendiri bak telah memberikan tanda-tanda untuk mundur sebagai pelatih Los Blancos.

Hal tersebut disampaikannya jelang Real Madrid bertandang ke markas Athletic Bilbao pada pekan ke-37 LaLiga.

"Pertanyaan ini sangat membosankan. Sebenarnya ada dua pertandingan tersisa," ucap Zidane saat ditanya soal masa depan di Real Madrid seperti dikutip dari Marca.

Baca juga: Ada 3 Kandidat Penerus Zinedine Zidane di Real Madrid

"Saya tidak tahu apa yang akan terjadi. Apa pun bisa terjadi. Ini Real Madrid."

"Anda mungkin berpikir bahwa saya mengatakannya untuk menghilangkan tanggung jawab karena keadaan menjadi rumit."

"Tidak seperti itu. Saya melakukan apa yang saya lakukan, dan saya melakukan dengan sepenuhnya," ujarnya menegaskan.

"Ada saatnya ketika Anda membutuhkan perubahan demi kebaikan semua orang. Ada juga saat-saat Anda harus tinggal," kata Zidane.