Neymar: Kami Kalah Pertempuran, tetapi Perang Berlanjut!

KOMPAS.com - Paris Saint-Germain terpaksa menyerah 1-2 saat menjamu Manchester City dalam laga leg pertama semifinal Liga Champions, Kamis (29/4/2021) dini hari WIB. Namun, megabintang Paris, Neymar, belum menyerah.

Neymar dkk harus mengakui keunggulan wakil Inggris itu walau bermain di kandang sendiri, Stadion Parc des Princes.

Kendati bisa memimpin lebih dulu lewat tandukan Marquinhos pada laga PSG vs Man City tersebut, kubu Paris harus kebobolan dua kali lewat tendangan jarak jauh Kevin De Bruyne (64') dan tembakan bebas Riyad Mahrez (71').

PSG juga harus bermain dengan 10 pemain setelah gelandang Idrissa Gueye mendapat kartu merah langsung hanya enam menit setelah Mahrez mencetak gol.

Baca juga: PSG Vs Man City, Kata Verratti kepada Pep Guardiola: Mau Apa Kamu?

Alhasil, kubu Paris kekurangan keseimbangan dan tak dapat mencatatkan tembakan ke gawang lagi hingga akhir laga.

Pasukan Mauricio Pochettino pun harus menanjak bukit terjal pada laga leg kedua yang akan berlangsung pada 4 Mei 2021.

Akan tetapi, hal ini tak mengurangi semangat Neymar.

Melalui Twitter pribadinya, penyerang asal Brasil itu yakin timnya bisa tampil lebih ganas di Stadion Etihad.

Perdemos a batalha mas a guerra continua. Eu acredito na minha equipe, acredito que podemos ser melhores do que fomos. ALLEZ PARIS ?????? 1% de chance 99% de fé ???????? pic.twitter.com/erQHQQb021

— Neymar Jr (@neymarjr) April 28, 2021

"Kami kalah pertempuran tetapi perang masih berlanjut. Saya percaya dengan tim ini, saya percaya kami bisa lebih bagus dari pada sebelumnya. Allez Paris!" cuit Neymar.

Sementara itu, kemenangan Manchester City atas PSG membuat mereka menjadi satu-satunya tim yang belum terkalahkan di Liga Champions musim ini.

Pasukan Pep Guardiola juga memenangi 18 laga tandang terakhir di semua kompetisi.