[POPULER BOLA] Kisah Cavani, Ancelotti, dan Valentino Rossi Jadi Atensi

KOMPAS.com - Turunan dari apa yang menimpa striker Manchester United, Edinson Cavani, menjadi perhatian pembaca Bola.Kompas.com pada Sabtu (2/1/2021).

Sebelumnya, Cavani mendapat hukuman dari Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) terkait postingan-nya di media sosial yang dinilai mengandung hal rasialisme.

Buntut dari hal itu, muncul respons dari berbagai pihak. Salah satunya adalah dari para pakar bahasa Uruguay yang mengkritik keputusan FA untuk menghukum Cavani.

Selain soal Cavani, di lapangan hijau, soal pelatih Everton, Carlo Ancelotti, yang lagi-lagi harus menerima kekalahan dari peltih David Moyes juga menjadi atensi pembaca.

Adapun dari arena balap MotoGP, menyambut musim 2021, pebalap Valentino Rossi pun siap untuk membalap dengan tim barunya, Petronas SRT.

Berikut ini adalah beberapa artikel yang masuk dalam daftar populer Bola.Kompas.com pada Sabtu (2/1/2021):

1. Jatuhi Hukuman ke Cavani, FA Dianggap Miskin Pengetahuan Bahasa

Edinson Cavani dijatuhi larangan bertanding tiga laga oleh FA pada medio pekan ini.

Bomber berkebangsaan Uruguay itu juga dikenai hukuman denda sebesar 100.000 pounds (sekitar Rp 1,91 miliar) sebagai buntut dari unggahan di Instagram Story-nya.

Usai kemenangan Man United atas Southampton pada 29 November, Cavani menuliskan "gracias negrito" dalam bahasa Spanyol, yang bermakna secara harfiah "terima kasih, orang negro".

Sang striker mengunggah kalimat itu menganggapi ucapan selamat dari teman dekatnya seusai dia menjadi inspirator kemenangan Man United.

Keputusan FA itu mendapat kritik dari Academy Nacional de Letras di Uruguay, seperti laporan dari El Observador.

Akademi tersebut merupakan sebuah perkumpulan akademik dan pakar linguistik yang tugasnya antara lain mempromosikan penggunaan bahasa Spanyol dengan baik dan benar.

Baca selengkapnya: Jatuhi Hukuman ke Cavani, FA Dianggap Miskin Pengetahuan Bahasa

2. Rossi Awali Tahun 2021 dengan Seragam Baru Petronas SRT