Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/01/2021, 10:00 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber Chelsea

KOMPAS.com - Chelsea telah mengumumkan keuntungan klub pada tahun 2020. Hasilnya, The Blues meraup profit mencapai 32,5 juta pounds atau sekitar Rp 621 miliar.

Adapun keuntungan ini dihitung sejak awal musim 2019-2020 hingga Juni lalu.

Artinya, pemasukan dan pengeluaran pada periode awal musim ini sampai Desember 2020 tidak tercakup dalam hitungan tersebut.

Namun, jika menilik pencapaian tahun lalu, omzet kesuluruhan klub asal London tersebut terbilang menurun dari 446,7 juta pounds menjadi 407,4 juta pounds.

Hal tersebut disebabkan dampak pandemi Covid-19 yang membuat salah satu pemasukan besar klub, yakni kehadiran fans, menurun drastis karena kebijakan larangan menonton langsung ke stadion.

Baca juga: Bursa Transfer - Trippier Absen Lama, Atletico Siap Pinjam Bek Chelsea

Selain itu, hak siar dan pendapatan dari tiap pertandingan juga menurun masing-masing 17,6 juta pounds dan 12,2 juta pounds sejak laga mulai ditangguhkan Maret 2020.

Pendapatan komersial pun turun sebesar 9,5 juta pounds lantaran aktivitas penjualan merchandise dan lain-lain di sekitar Stamford Bridge juga ditutup karena pandemi.

Chelsea pun harus bekerja keras untuk mencapai neraca keuangan yang aman dan meraih untung demi mempertahankan kondisi finansial klub dan aman dari Financial Fair Play (FFP).

Apalagi, mereka tak memutuskan untuk menggunakan skema cuti retensi akibat pandemi dan terus membayar gaji pemain dan stafnya dengan penuh waktu selama pertandingan ditunda.

Untungnya, manajemen keuangan The Blues dapat dilakukan dengan strategis berkat keuntungan besar yang diraih di Liga Champions dan penjualan pemain.

Baca juga: Pandit BBC: Chelsea Tengah Krisis dan Frank Lampard Perlu Cepat Menang

Dengan lolos ke Liga Champions dan melaju hingga fase knock out musim lalu, plus penjualan dan melepas sejumlah pemain dengan pinjaman membuat The Blues sukses meraih surplus besar.

Chelsea juga menginvestasikan 93,7 juta pounds dalam skuad selama tahun keuangan 2020, termasuk negosiasi ulang kontrak pemain yang ada.

Beruntung karena rekrutan besar musim panas seperti Kai Havertz, Timo Werner, Ben Chilwell dan Edouard Mendy tidak tercakup dalam hasil tahun 2020 karena mereka semua terhitung setelah 30 Juni.

"Sama dengan banyak bisnis di seluruh dunia, pandemi telah berdampak signifikan pada pendapatan Chelsea," kata Direktur Utama Chelsea, Bruce Buck, dilansir dari laman resmi klub.

"Itu adalah pertanda kekuatan dan stabilitas manajemen keuangan kami bahwa perusahaan masih mampu membukukan profit di tahun sebelumnya."

Baca juga: Urusan Gol, Olivier Giroud Ungguli 3 Pemain Chelsea Berharga Total Rp 2,9 Triliun

"Hal tersebut dilakukan sambil terus berinvestasi pada pemain kami. Sepak bola juga tidak dihentikan (hanya tunda) pada Maret dan proyeksi menunjukkan rekor keuntungan dan perputaran keuangan akan tercapai," katanya.

"Itu akan mewakili peningkatan pendapatan untuk tahun kelima berturut-turut," tuturnya.

"Terlepas dari dampak Covid-19, aliran pendapatan tetap kuat. Tim kami berkembang di lapangan dan klub berada dalam posisi yang baik untuk terus tumbuh ketika sepak bola dapat kembali seperti sebelumnya," katanya.

"Waktu yang akan kami semua nantikan," kata pria asal Amerika tersebut.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber Chelsea
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ragam Komentar Pemain Timnas Indonesia soal Jersey Baru

Ragam Komentar Pemain Timnas Indonesia soal Jersey Baru

Timnas Indonesia
Rahasia Simic Kembali Buas

Rahasia Simic Kembali Buas

Liga Indonesia
Indonesia Vs Vietnam: Arhan Tak Masalah Bersaing dengan Nathan, Pilih Ambil Ilmu

Indonesia Vs Vietnam: Arhan Tak Masalah Bersaing dengan Nathan, Pilih Ambil Ilmu

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Vs Vietnam, Thom Haye dan Ragnar Absen

Timnas Indonesia Vs Vietnam, Thom Haye dan Ragnar Absen

Liga Indonesia
Cerita Beto Goncalves Dua Kali Bawa Tim Naik Kasta

Cerita Beto Goncalves Dua Kali Bawa Tim Naik Kasta

Liga Indonesia
Bicara Bahasa Indonesia, Jay Idzes Dapat Ilmu dari Keluarga

Bicara Bahasa Indonesia, Jay Idzes Dapat Ilmu dari Keluarga

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Vietnam: Jay Idzes Adaptasi Cuaca, Anggap Marc Klok 'Kakek'

Indonesia Vs Vietnam: Jay Idzes Adaptasi Cuaca, Anggap Marc Klok 'Kakek'

Timnas Indonesia
Ragnar Oratmangoen Siap Bawa Indonesia ke Piala Dunia

Ragnar Oratmangoen Siap Bawa Indonesia ke Piala Dunia

Liga Indonesia
Usai Jadi WNI, Thom Haye Ungkap Sebuah Janji untuk Sepak Bola Indonesia

Usai Jadi WNI, Thom Haye Ungkap Sebuah Janji untuk Sepak Bola Indonesia

Liga Indonesia
Qarrar Firhand Finis di Posisi Kelima pada Ajang Trofeo Andrea Margutti

Qarrar Firhand Finis di Posisi Kelima pada Ajang Trofeo Andrea Margutti

Sports
Persebaya Selangkah demi Selangkah, Tetap Jaga Keyakinan ke 4 Besar

Persebaya Selangkah demi Selangkah, Tetap Jaga Keyakinan ke 4 Besar

Liga Indonesia
Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen Resmi WNI, Diusahakan Ikut Tandang ke Vietnam

Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen Resmi WNI, Diusahakan Ikut Tandang ke Vietnam

Timnas Indonesia
Justin Hubner Bicara Tantangan di Indonesia, Yakin Kalahkan Vietnam

Justin Hubner Bicara Tantangan di Indonesia, Yakin Kalahkan Vietnam

Timnas Indonesia
Messi Absen Bela Argentina, Dapat Cedera di Inter Miami

Messi Absen Bela Argentina, Dapat Cedera di Inter Miami

Internasional
Wakil Indonesia Raih Kejayaan di All England, Emas Olimpiade Jadi Sasaran

Wakil Indonesia Raih Kejayaan di All England, Emas Olimpiade Jadi Sasaran

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com