Bukan Ramos atau Kroos, Ini Jimat Baru Zinedine Zidane

KOMPAS.com - Real Madrid punya jimat baru. Pasukan Zinedine Zidane tak terkalahkan dalam 23 laga Liga Spanyol apabila bek kiri Ferland Mendy memulai pertandingan sebagai starter.

Ferland Mendy mengukuhkan tempatnya di sektor bek kiri Real Madrid sejak datang dari Lyon pada Juni 2019.

Sejak bergabung, Ferland Mendy tak pernah sekali pun merasakan pahitnya kekalahan di liga apabila ia tampil dari awal pertandingan.

Rinciannya, Real Madrid memenangi 17 laga atau 74 persen pertandingan dari 23 kali Mendy menjadi starter.

Enam laga sisanya berakhir imbang.

Baca juga: ZIdane Soal Konflik Benzema-Vinicius Jr: Saya Tahu Kalian Suka Kontroversi

Lebih impresif lagi, Real Madrid berhasil mencatatkan 15 clean sheet dari 23 laga tersebut dan hanya kebobolan 11 gol.

Rataan tersebut adalah 0,47 gol per laga.

Menariknya, keseimbangan yang dibawa pemain berusia 25 tahun itu juga terlihat dengan Real Madrid mencetak 43 gol dari 23 laga tadi, sebuah rataan 1,87 gol per laga.

Real Madrid hanya gagal mencetak gol dalam empat dari 23 pertandingan tersebut, kontra Real Betis, Athletic Bilbao, Barcelona, dan Real Sociedad.

Hal ini bukan berarti Mendy belum pernah merasakan kekalahan kontra Madrid saat laga berakhir.

Ia turun menggantikan Marcelo yang cedera pada menit ke-59 laga kontra Real Betis di Stadion Benito Villamarin, pertandingan terakhir sebelum musim dihentikan sementara akibat pandemi.

Baca juga: 4 Alasan Real Madrid Masih Bisa Lolos ke Babak 16 Besar Liga Champions

Ketika itu, Madrid sudah tertinggal 1-2 dan hasil laga tak berubah sampai peluit panjang wasit sehingga Mendy tak bertanggung jawab langsung terhadap kekalahan tersebut.

Peran Ferland Mendy sebagai jimat Zinedine Zidane berbanding terbalik dengan Marcelo, pesaingnya di sisi kiri lapangan yang sudah memasuki senja karier.

Sejak Zidane kembali ke Real Madrid, Los Blancos kalah delapan dari 26 pertandingan di mana Marceloa tampil sebagai starter.

Dua kekalahan mengejutkan terakhir Real Madrid, lawan Cadiz dan Shakhtar Donetsk, juga datang saat Marcelo tampil sebagai starter di posisi bek kiri.