Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Latih Juventus, Andrea Pirlo Kerap Stres di Pinggir Lapangan, Mengapa?

Kompas.com - 13/10/2020, 04:15 WIB
Farahdilla Puspa,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Andrea Pirlo mengungkapkan perbedaan ketika dia masih menjadi pemain dengan situasinya saat ini sebagai pelatih Juventus.

Andrea Pirlo meraih hasil sempurna pada pertandingan debutnya sebagai pelatih Juventus, Senin (21/9/2020).

Pirlo mengantarkan Juventus meraih kemenangan telak 3-0 atas Sampdoria pada pekan perdana Serie A atau kompetisi kasta teratas Liga Italia musim 2020-2021.

Sebelum menjadi juru taktik Juventus, Andrea Pirlo belum punya pengalaman apa pun sebagai pelatih.

Baca juga: Timpang, Gaji Skuad Juventus Nyaris Setara Duo Klub Milan Digabung

Pria yang juga mantan pemain Juventus itu paham betul dengan tanggung jawab yang dihadapinya sebagai pelatih meski itu adalah pekerjaan yang sulit baginya. 

Dia tak segan mengakui bahwa sedianya pekerjaan sebagai pelatih lebih sulit daripada saat menjadi pemain.

Saat menjadi pemain, Pirlo bisa dengan leluasa melakukan apa pun yang dia inginkan dengan bola. 

Sementara itu, saat ini, dia hanya bisa mengatur para pemainnya, tetapi yang menentukan jalannya permainan di lapangan adalah para anak asuhnya.

Baca juga: Kata Marcelo Lippi Soal Duel Pirlo dan Conte Menuju Gelar Serie A

"Jelas lebih membuat stres di pinggir lapangan karena dulu saya bisa memutuskan apa yang ingin saya lakukan dengan bola," ujar Andrea Pirlo kepada UEFA, sebagaimana dilansir dari Football Italia.

"Saat ini, saya bisa mengatur para pemain, tetapi mereka yang melakukan perannya, yang memainkan pertandingan. Jadi, sedikit lebih sulit menjadi pelatih," ucapnya.

"Saat saya bermain, saya memiliki gaya tertentu yang berarti saya bisa terlibat dalam situasi tertentu dan menjadi penentu di lapangan," ucapnya.

"Sekarang, saya harus melakukannya sendiri dari pinggir lapangan," tutur Andrea Pirlo.

Sementara itu, Andrea Pirlo tak menganggap minimnya pengalaman di kursi kepelatihan sebagai beban.

Baca juga: Perbedaan Andrea Pirlo dan Maurizio Sarri Menurut Bek Juventus

Dia justru merasa tertantang dan percaya diri sebab sudah banyak mengemban ilmu dari para pelatih yang pernah melatihnya. 

"Saya beruntung bisa bekerja dengan beberapa pelatih hebat. Dari (Mircea) Lucescu, yang merupakan salah satu orang pertama yang melatih saya di Brescia. Dia seorang maestro," ujarnya.

"Untuk (Marcello) Lippi, (Carlo) Ancelotti, (Antonio) Conte, dan juga (Massimiliano) Allegri. Saya beruntung bisa bekerja dengan beberapa pelatih top di dunia," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Liga Inggris
Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Badminton
Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Liga Inggris
Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Kata Shin Tae-yong soal Insiden Pelemparan Telur

Indonesia Vs Korea Selatan, Kata Shin Tae-yong soal Insiden Pelemparan Telur

Timnas Indonesia
Hasil Grup D Piala Asia U23: Vietnam dan Malaysia Telan Kekalahan

Hasil Grup D Piala Asia U23: Vietnam dan Malaysia Telan Kekalahan

Internasional
Demi Olimpiade, STY Sebenarnya Ingin Indonesia Vs Korsel di Final Piala Asia U23

Demi Olimpiade, STY Sebenarnya Ingin Indonesia Vs Korsel di Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Hasil Lazio Vs Juventus, Meski Kalah, Si Nyonya Besar Lolos Final Piala Italia

Hasil Lazio Vs Juventus, Meski Kalah, Si Nyonya Besar Lolos Final Piala Italia

Liga Italia
Media Internasional Sorot Aksi Heroik Timnas U23 Indonesia

Media Internasional Sorot Aksi Heroik Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Arsenal Vs Chelsea 5-0, Havertz Bikin Mantan Klub Babak Belur

Hasil Arsenal Vs Chelsea 5-0, Havertz Bikin Mantan Klub Babak Belur

Liga Inggris
PSSI Pastikan Nathan Tjoe-A-On Bisa Perkuat Timnas U23 Lawan Korsel

PSSI Pastikan Nathan Tjoe-A-On Bisa Perkuat Timnas U23 Lawan Korsel

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Arsenal Vs Chelsea, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Arsenal Vs Chelsea, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com