KOMPAS.com - Penyerang Paris Saint-Germain (PSG), Neymar, terkena hukuman larangan bermain dalam dua laga sebagai buntut dari kericuhan yang terjadi pada laga Ligue 1 PSG vs Marseille, Minggu (13/9/2020).
Pada laga tersebut, Neymar menjadi salah satu pemain yang mendapat kartu merah, dari lima kartu merah yang dikeluarkan oleh wasit Jerome Wizard.
Dalam tayangan ulang, bintang PSG, Neymar, terlihat sempat memukul kepala bek Marseille, Alvaro Gonzalez, dari belakang.
Terkait hal itu, Neymar kemudian menuduh bahwa Alvaro Gonzalez melakukan tindakan rasial dan mendesak pihak berwenang untuk menyelidikinya.
Merespons Neymar, Gonzalez pun membantah klaim pemain asal Brasil tersebut.
Baca juga: PSG Vs Marseille Rusuh Hasilkan 5 Kartu Merah, Neymar dkk Tumbang
Mengenai hal ini, dikutip dari BBC, Kamis (17/9/2020), Ligue de Football Professionnel (LFP), Badan Sepak Bola Profesional Perancis, telah mengonfirmasi akan menyelidiki tuduhan tindakan rasial yang dialami Neymar.
PSG menyatakan mereka akan sangat mendukung para pemain mereka.
Marseille pun telah merilis pernyataan bahwa "Alvaro Gonzalez tidak rasialis, dengan perilaku sehari-harinya sejak bergabung dengan klub, seperti yang telah disaksikan oleh rekan satu timnya."
Sementara itu, selain Neymar, empat pemain lainnya yang mendapat kartu merah pada laga tersebut juga mendapat hukuman.
Baca juga: Alvaro Gonzalez Langsung Balas Pernyataan Neymar
Bek PSG, Layvin Kurzawa, diskors selama enam pertandingan.
Rekan setimnya, Leandro Paredes, dilarang bermain dalam dua pertandingan.
Adapun dari pihak Marseille, Jordan Amavi mendapat skors tiga pertandingan dan Dario Benedetto harus absen satu laga.
Selain itu, Angel di Maria, rekan setim Neymar di PSG, juga akan dipanggil dalam pertemuan Komisi Disiplin LFP pada 23 September menyusul dugaan dia meludahi Alvaro Gonzalez.
Neymar, Paredes, Kurzawa, Amavi, dan Benedetto, mendapat kartu merah setelah terjadi kericuhan pada waktu tambahan akhir laga di Parc des Princes, yang dimenangkan Marseille dengan skor 1-0.
Baca juga: Bek Marseille Dapat Ancaman Pembunuhan Usai Konflik dengan Neymar
Hasil melawan Marseille menjadi kekalahan kedua secara beruntun yang diderita PSG musim ini.
Pada laga pertama Liga Perancis, PSG juga kalah tipis 0-1 saat bertandang ke markas Lens, Stadion Bollaert-Delelis, Kamis (10/9/2020).
Dikutip dari situs BT Sport, ini adalah kali pertama PSG kalah beruntun dua laga awal Liga Perancis sejak 1984-1985.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.