Akankah Perusahaan Judi Tetap Bertahan di La Liga?

MADRID, KOMPAS.com - Berita mengenai klub Segunda Division Espanyol meneken kontrak baru dengan perusahaan judi Betway untuk musim 2020-2021 mengemuka.

Pasalnya, selisih satu bulan dari sekarang, pemerintah Spanyol akan merilis kebijakan baru tentang kemitraan perusahaan judi dengan klub-klub olahraga profesional di Negeri Matador itu.

Baca juga: La Liga, Espanyol Gandeng Perusahaan Judi

Data dari Palco23, menunjukkan, Espanyol baru saja melepas sponsor lama, LD Sports.

AFP/JORGE GUERRERO Zouhair Feddal dan Alvaro Morata tampak berbincang pada laga Real Betis vs Atletico Madrid di Stadion Benito Villamarin dalam lanjutan La Liga Spanyol, 3 Februari 2019.

Perusahaan perlengkapan olahraga asal China itu menyetor uang sponsor hingga 4,7 juta dollar AS.

Sejatinya, kontrak dengan LD Sports berdurasi dua tahun atau berakhir tatkala musim 2020-2021 usai.

AFP/ LLUIS GENE Lionel Messi (kanan) berduel dengan Jonathan Silva (kiri) pada laga Barcelona vs Leganes di Stadion Camp Nou dalam lanjutan pekan ke-29 LaLiga, kasta teratas Liga Spanyol, Selasa 16 Juni 2020.

"Kami menggandeng Betway sekarang," kata pernyataan Espanyol.

Selain Espanyol, Betway juga menjadi sponsor Leganes di Segunda Division.

Sementara di La Liga, Betway menjadi sponsor Alavés, Levante, dan Real Betis.

La Liga/David Gonzalez Daniel Parejo (kiri) dan Nemanja Radoja (kanan) sedang berduel dalam derbi del Turia.

Oktober

ANDER GILLENEA Alaves Spanish forward Joselu (R) vies with Real Madrids Spanish defender Sergio Ramos during the Spanish league football match between Deportivo Alaves and Real Madrid CF at the Mendizorroza stadium in Vitoria on November 30, 2019. (Photo by ANDER GILLENEA / AFP)

Pada Agustus 2020, Menteri Urusan Konsumsi Spanyol Alberto Garzon mengatakan bahwa aturan baru tentang iklan perusahaan judi akan diperkenalkan pada Oktober 2020.

Beleid anyar itu mencegah tim-tim olahraga profesional di Spanyol dari promosi perusahaan-perusahaan judi di kaus, papan iklan stadion, dan semua teknik pemasaran.

Baca juga: 8 Klub La Liga Sematkan Nama Perusahaan Judi di Jersey Mereka

Nantinya, peraturan ini akan diberlakukan oleh Spanyol dalam beberapa tahun ke depan.

Jika peraturan ini sudah berjalan, klub-klub di La Liga terancam kehilangan pendapatan.

AFP/CRISTINA QUICLER Isyarat gelandang Spanyol Sevilla Jesus Navas selama pertandingan sepak bola liga Spanyol antara Sevilla FC dan RCD Espanyol di stadion Ramon Sanchez Pizjuan di Seville pada 11 November 2018.

Angkanya bisa mencapai 94,6 juta dollar AS atau setara dengan Rp 1,324 triliun.

Sejauh ini, banyak klub akan mengupayakan berbagai cara agar kemitraan dengan perusahaan judi tetap berlangsung.

AFP/JAIME REINA Penyerang Mallorca, Ante Budimir (kiri), sedang berduel dengan gelandang Atletico Madrid, Thomas Partey (kanan), pada pekan keenam Liga Spanyol, 25 September 2019.

Rerata kontrak dengan perusahaan judi setara dengan 30 persen dari nilai klub.

Dengan fakta ini, akankah ke depan, perusahaan judi masih bisa bertahan di La Liga?