Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kinerja Shin Tae-yong Sudah Terlihat meski Timnas U19 Kalah Telak

Kompas.com - 06/09/2020, 15:50 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Hasil kerja manajer sekaligus pelatih timnas U19 Indonesia, Shin Tae-yong, dinilai sudah mulai terlihat.

Hal itu diungkap Imran Nahumarury, mantan pemain timnas Indonesia yang kini bekerja sebagai asisten pelatih PSIS Semarang.

Penilaian Imran Nahumarury kali ini didasari oleh penampilan timnas U19 Indonesia saat kalah telak 0-3 dari Bulgaria pada laga uji coba, Sabtu (5/9/2020).

Tiga gol kemenangan Bulgaria diciptakan oleh Martin Petkov (78', 84') dan Stanislav Shopov (83').

Meski timnas U19 kalah, Imran Nahumarury memuji penampilan timnas U19 Indonesia dan kinerja Shin Tae-yong.

Baca juga: Shin Tae-yong Tak Masalah Timnas U19 Indonesia Kalah dari Bulgaria

Sebab, timnas U19 Indonesia berhasil menahan Bulgaria yang secara kualitas lebih unggul sampai fase akhir pertandingan.

"Dari analisis saya, hasil latihan fisik Shin Tae-yong sudah kelihatan. Timnas U19 Indonesia baru kebobolan akhir pertandingan. Itu karena konsentrasi mereka sudah menurun," kata Imran saat kepada Kompas.com, Minggu (6/9/2020).

"Kita harus maklum dengan kekalahan kemarin. Lawan yang dihadapi juga tidak mudah. Kualitas mereka (Bulgaria) di atas kita dari aspek fisik atau teknik," ujar Imran.

"Apalagi pemain kita baru sampai tiga hari di Kroasia dan sudah langsung bertanding. Shin Tae-yong pasti juga tidak melihat hasil laga. Namun, dia akan melihat bagaimana fisik pemain," tutur Imran.

Lebih lanjut, Imran meminta publik Indonesia terus mendukung kinerja Shin Tae-yong dan timnas U19 Indonesia.

Baca juga: Kalah dari Bulgaria, Pemain Timnas U19 Indonesia Akui Kehilangan Fokus

Imran menilai apa yang dilakukan Shin Tae-yong dengan memperbaiki fisik pemain timnas sudah benar karena itu merupakan masalah utama yang harus diperbaiki.

"Saya ingat timnas Korea Selatan dulu. Mereka bermain melawan tim Eropa dan kalah telak. Mereka tidak masalah karena tujuan utamanya bukan hasil. Sama seperti kita sekarang, ini bagian dari proses," tutur Imran.

"Setiap pelatih pasti selalu membenahi masalah fisik pada awal masal kerjanya. Itu yang dilakukan Shin Tae-yong sekarang karena dia tahu fisik pemain Indonesia bermasalah," ucap Imran.

"Shin Tae-yong mendapat kontrak empat tahun dengan opsi perpanjangan. Semua ada prosesnya. Prestasi itu tidak hanya dilihat dari trofi. Mencetak timnas yang tangguh itu juga prestasi," ucap Imran.

Baca juga: Jadi Kapten Timnas U19, Rizky Ridho Buat Uston Nawawi Bangga

Sejak awal melatih timnas U19 Indonesia dan senior, Shin Tae-yong memang langsung menggembleng fisik para pemain.

Kerasnya latihan fisik Shin Tae-yong bahkan membuat beberapa pemain timnas U19 Indonesia pingsan saat latihan di Kroasia.

Menanggapi hal itu, Imran Nahumarury membenarkan apa yang dilakukan Shin Tae-yong.

Sebab, Imran menilai ketahanan fisik pemain adalah faktor utama yang membuat strategi seorang pelatih bisa berjalan dengan baik di lapangan.

Selanjutnya, timnas U19 Indonesia akan menghadapi Kroasia, Selasa (8/9/2020), dan Arab Saudi tiga hari berselang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com