KOMPAS.com - Direktur tim nasional Argentina, Cesar Luis Menotti, ikut angkat bicara tentang keinginan Lionel Messi meninggalkan Barcelona.
Lionel Messi dikabarkan ragu melanjutkan karier bersama Barcelona menyusul penurunan prestasi dan masalah internal yang kerap terjadi di klub berjuluk Blaugrana tersebut.
Peraih enam trofi Ballon d'Or itu bersikeras pergi dengan mengaktifkan klausul khusus dalam kontraknya.
Klausul tersebut bisa memutus kontraknya secara unilateral, sehingga calon pembeli Messi tak perlu menebus mahar sebesar 700 juta euro seperti yang tertera di klausul pelepasan minimum sang pemain.
Baca juga: Angelic Demon Lionel Messi dalam Api Cinta Bersama Barcelona
Keingingan Messi untuk berpaling dari Barcelona kemudian mengundang perdebatan antara dirinya dan pihak klub.
Pihak klub tampak tidak sepakat dengan pengaktifan klausul yang diajukan sang kapten.
Barcelona menilai bahwa Messi sudah tak bisa mengaktifkan klausul tersebut karena batas pengaktifan sudah jatuh tempo pada Juni.
Sementara Messi baru memberi tahu ingin hengkang pada Agustus 2020.
Dalam hal ini, kubu Messi memiliki pandangan berbeda. Mereka mengacu pada akhir kompetisi 2019-2020 dan bersikeras bahwa periode jatuh tempo klausul itu sudah diperperpanjang dari Juni menjadi akhir Agustus karena pandemi virus corona.
Baca juga: Soal Klausul Kontrak Lionel Messi, Barcelona Dinilai Sudah Salah sejak Awal
Kondisi ini semakin dipanaskan dengan sikap Messi yang tak hadir dalam tes Covid-19 Barcelona, Minggu (30/8/2020) waktu setempat.
Dia juga mangkir dari sesi latihan skuad Blaugrana yang berlangsung keesokan harinya, Senin (31/8/2020).
La Pulga, julukan Messi, pun tengah dikaitkan dengan sejumlah klub elite Eropa, seperti Manchester City, Inter Milan, hingga Paris Saint-Germain (PSG).
Menanggapi situasi ini, Cesar Luis Menotti selaku Direktur timnas Argentina turut angkat bicara.
Baca juga: Lionel Messi Berpeluang ke Man City, Bek Liga Inggris Mulai Panik
Dia mengaku terkejut dengan masalah yang terjadi antara Messi dan Barcelona.
"Ini adalah kejutan yang luar biasa. Saya tidak tahu dari mana datangnya masalah ini, tetapi itu hal yang tidak biasa karena Messi masih memiliki kontrak dengan klub dan Barcelona memiliki pemain terbaik di dunia," kata Menotti, dikutip dari TyC Sports.