Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Messi Sebuah Fenomena, tetapi Tak Cukup Hebat seperti Diego Maradona"

Kompas.com - 07/08/2020, 14:20 WIB
Farahdilla Puspa,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

Sumber Marca

KOMPAS.com - Bukan rahasia lagi Lionel Messi dan Diego Maradona sering dibandingkan satu sama lain. Keduanya disandingkan karena memiliki banyak kesamaan.

Sama-sama berasal dari Argentina, bermain untuk Barcelona, hingga identik dengan nomor 10 adalah beberapa kesamaan dari Messi dan Maradona.

Banyak perdebatan siapa yang terbaik antara Lionel Messi dan Diego Maradona. Anak Diego Maradona, Diego Sinagra, pun menyuarakan pendapatnya.

Diego Sinagra mengakui Lionel Messi sebagai fenomena, tetapi hal itu tak cukup untuk membandingkannya dengan sang ayah.

Baca juga: Perbedaan Messi dan Maradona Menurut Mantan Bek Timnas Argentina

Bahkan, Sinagra mengatakan tak ada seorang pun termasuk Messi yang bisa mencapai level permainan Maradona.

"Messi adalah sebuah fenomena," kata Diego Sinagra dilansir dari Marca.

"Namun, tidak ada satu pun yang bisa dibandingkan dengan ayah saya. Anda tidak bisa membandingkan manusia dengan alien."

"Kita bisa bilang bahwa Maradona adalah dewa sepak bola dan Leo (Lionel Messi) manusia terbaik."

"Saya minta maaf, tetapi tidak ada yang bisa mencapai level ayah saya. Itu mustahil," ujar Diego Sinagra yang juga merupakan pesepak bola dari klub San Giorgio 1926.

Hal serupa juga pernah disampaikan oleh mantan kapten timnas Italia, Fabio Cannavaro.

Fabio Cannavaro yang pernah melawan Messi, mengakui pemain andalan Barcelona itu sebagai pemain terbaik dunia saat ini.

Baca juga: Tiga atau Empat Tahun Lagi, Lionel Messi Pensiun

Namun, jika harus dibandingkan, dia lebih memilih Diego Maradona.

"Saya sangat menghormati Messi. Untuk generasi sekarang, Messi adalah yang terbaik," kata Cannavaro dikutip dari Sky Sports.

"Namun, Maradona berbeda karena sepak bola pada zaman itu lebih keras. Maradona selalu berhasil mengontrol bola meskipun ditendang lawan," ujar Cannavaro.

"Messi memang pemain top, tetapi Maradona berasal dari planet lain," tutur Cannavaro menambahkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Marca
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com