PSSI-nya Italia Masih Ragu Soal Start Serie A 2020-21

KOMPAS.com - Presiden FIGC (PSSI-nya Italia), Gabriele Gravina, masih tidak bisa memberikan jawaban pasti soal start musim Liga Italia 2020-2021.

Serie A bakal memainkan ronde pertandingan terakhir pada akhir pekan ini, satu bulan lebih sedikit setelah kompetisi dimulai kembali di tengah pandemi virus corona.

Akan tetapi, sebagian tim masih bakal lanjut bertanding di kompetisi antarklub Eropa.

Atalanta, Juventus, dan Napoli masih akan berjuang di Liga Champions. Sementara, Inter Milan dan AS Roma masih berkompetisi di Liga Europa.

Hal ini, ditambah pemanggilan pemain ke tim nasional pada akhir Agustus dan ronde laga-laga persahabatan pada 4 dan 10 September membuat FIGC dan Lega Calcio belum dapat sepakat mengenai jadwal bermula kembalinya Liga Italia musim depan.

Baca juga: Juventus Kelelahan, Sarri Siap Mainkan Skuad Bocah pada Laga Terakhir Serie A

Serie A 2020-2021 merupakan edisi ke-119 kompetisi tersebut dengan Juventus menjadi juara bertahan.

"Format akan bisa kami review ulang. Kami akan berkumpul membicarakan ini tetapi kami yakin akan ada solusi," tutur Gravina pada Rabu (29/7/2020) di Corriere dello Sport.

"Bisa jadi tanggal yang dipakai adalah 19 September tetapi dapat juga mundur ke Oktober. Kami akan terus melakukan evaluasi."

Gravina mengambil tanggal 19 September sebagai pertimbangan paling dini untuk memulai lagi kompetisi 2020-2021 karena tanggal awal, 12 September, menjadi "tidak praktis untuk dipertimbangkan saat ini".

Serie A bakal memadatkan jadwal agar tetap dapat selesai pada Mei 2021 mengingat Euro 2020 dijadwalkan kick-off pada 11 Juni 2021.